Connect with us

Daerah

Kepala Suku Dani : Warga Papua Lebih Percaya TNI-Polri Daripada KSB

Published

on

Papua, Hariansentana.com – Kepala Suku Dani Jembatan Murib menyakini dan mengakui kehadiran aparat TNI-Polri di Papua telah memberikan rasa aman untuk seluruh masyarakat di Bumi Cenderawasih tersebut. Ini menjadi bukti bahwa warga Papua lebih percaya dengan TNI-Polri daripada Kelompok Separatis Bersenjata (KSB) Papua.

“Aparat TNI-Polri selalu bertugas untuk melindungi dan memberikan keamanan bagi masyarakat luas,” kata Jembatan Murib, saat dirinya meminta masyarakatnya untuk tetap berpegang teguh kepada kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Selasa (16/3/2021).

“Saya Jembatan Murib sebagai Kepala Suku Dani Kabupaten Puncak Ilaga, meminta kepada masyarakat untuk berpegang teguh kepada kedaulatan NKRI,” tambahnya.

Lebih lanjut Jembatan Murib mengungkapkan bahwa pemerintah selama ini telah memberikan perhatian khusus kepada masyarakat Papua, mulai dari pembangunan infrastruktur dan SDM di Papua, sehingga banyak anak-anak Papua yang telah menjadi pejabat-pejabat pemerintah baik itu di Papua sendiri maupun juga di luar Papua.

“Selain itu pemerintah juga telah memberikan perhatian khusus kepada kami masyarakat Papua,” ujarnya.

Jembatan Murib juga menyampaikan rasa terima kasih kepada aparat keamanan yakni TNI-Polri, yang telah memberikan rasa aman kepada masyarakat di Kabupaten Puncak sehingga aktivitas masyarakat sehari-hari bisa berjalan dengan aman dan damai.

Sementara itu, Kapen Kogabwilhan III Kolonel Czi IGN Suriastawa, dalam keterangannya Rabu (17/03/2021) mengatakan bahwa keberadaan TNI-Polri di Papua sebagai upaya menegakkan kedaulatan negara dan memberikan rasa aman kepada masyarakat Papua dari ancaman serta teror KSB.

“Penarikan TNI-Polri dari Papua selama ini disuarakan oleh KSB dan para pendukungnya, yang tidak menginginkan Papua kondusif dan sejahtera,” katanya.

Menurutnya, dalam menciptakan kondisi yang tidak kondusif di Papua, KSB bukan saja melakukan kekerasan dan teror dengan senjata, namun juga menyebar hoaks atau berita bohong yang memutarbalikkan fakta untuk menyudutkan pemerintah dan aparat TNI-Polri melalui media online tertentu dan akun-akun medsos pendukungnya.

Oleh karenanya, Kolonel Suriastawa menegaskan bahwa TNI-Polri berkomitmen akan terus hadir memberikan rasa aman, memelihara kondisi kondusif, melindungi warga negaranya dan menindak tegas setiap pelanggaran hukum dan aturan dalam rangka menegakkan kedaulatan negara di Papua.

“TNI, Polri dan pemerintah berkomitmen solid dan bersinergi untuk mewujudkan Papua yang aman dan damai, sehingga iklim pertumbuhan ekonomi dan investasi serta penegakan aturan bisa dilaksanakan dengan baik. Masyarakat juga bisa merasakan kehidupan normal,” tegasnya.

Keberadaan TNI-Polri sebagai upaya mempercepat menurunkan tensi ketegangan di Papua dan mempertahankan keutuhan NKRI, dalam rangka mewujudkan kedamaian di tanah Papua, mendapatkan apresiasi dari pakar hukum internasional dan anggota DPR RI.

Bahkan dalam beberapa kesempatan Wakil Ketua DPR Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Azis Syamsuddin serta Anggota Komisi I DPR Bobby Adhityo Rizaldi mendukung wacana mendefinisikan KSB sebagai organisasi teroris sesuai sesuai UU Nomor 5/2018 dan UU Nomor 15/2003 tentang Terorisme.

Menurut Azis Syamsuddin dengan meredefinisi identitas KSB Papua menjadi kelompok teroris, merupakan bagian dari upaya penanggulangan aksi kekerasan di Papua secara komprehensif dan terstruktur, serta secara otomatis mengunci kemungkinan lahirnya dukungan masyarakat internasional atas gerakan KSB tersebut.

“Pemerintah dan masyarakat akan dapat membedakan secara definitif antara tuntutan objektif yang murni berasal dari aspirasi masyarakat Papua, dengan gerakan kriminal yang berkedok aspirasi politik masyarakat,” imbuhnya.

Di samping itu, penetapannya sebagai korporasi teroris akan membantu ikhtiar Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sesuai UU Nomor 8/2013 tentang Pendanaan Terorisme dengan melacak aliran dana dan pencucian uang terkait terorisme, termasuk pencegahannya.

“Bagaimanapun, aliran dana adalah oksigen OPM dan sejenisnya, selain publikasi di media massa dan media sosial,” pungkasnya.

Daerah

Peresmian Gedung Yayasan Ikhrom Hasana Center Demak Untuk Kegiatan Positif

Published

on

By

PERESMIAN-Gedung Yayasan Ikhrom Hasana Centre Demak yang baru Diresmikan untuk kegiatan Positif. (Foto Ist).

Demak, Hariansentana.com — Pada hari Minggu (29 Oktober 2023), sebuah peristiwa bersejarah terjadi dengan peresmian Gedung Yayasan Ikhrom Hasana Center.

Acara peresmian ini dihadiri oleh para pembina Ikhrom, termasuk Kh. Abdullah Syifa yang juga menjabat sebagai Ketua Takmir Masjid Agung Demak.

Acara diawali dengan khataman qur’an pada pukul 7.30 – 12.00 yang dipimpin Ustadzah Masfiyah AH. Dan dirangkai acara puncak selepas sholat ashar yaitu Pembacaan istighosah dzikir tahlil, tausiyah dan Do’a.

Gedung Yayasan Ikhrom Hasana Center yang terletak di Kalikondang, Kecamatan Demak, resmi dibuka sebagai pusat kegiatan sosial dan pendidikan bagi masyarakat.

Dalam acara peresmian ini, pembina IKHROM, H. Nurussholichin, A.Ptnh, MM, C.Med menyampaikan pidato inspiratif tentang pentingnya berkontribusi untuk kebaikan masyarakat dan merawat ikatan sosial di tengah perkembangan zaman.

“Gedung ini akan digunakan untuk berbagai kegiatan ibadah seperti istighosah Ahad pon pembacaan qur’ an dan kegiatan positif yang lain. Sarana kegunaan gedung ini dipersembahkan pahala bagi kedua orang tua,” ungkap H. Nurussholichin, A.Ptnh, MM, C.Med, Pembina Yayasan IKHROM Hasana center yang juga menjabat Kepala Kantor ATR/ BPN Kabupaten Karawang melalui keterangannya, Sabtu (29/10).

Sementara itu, KH. Fahrurozi dalam tausiyahnya menyampaikan, untuk mencapai derajat mulia menuju surga Allah harus dicapai dengan silaturrahmi, menjalin persaudaraan, berbuat baik kepada sesama juga rajin beribadah dan amal soleh.

Acara dihadiri sekitar 300 ibu- ibu ini berakhir jam 17.15 berlangsung khidmat, dan menjadi momen penting bagi warga Kalikondang dengan diresmikannya gedung Ikhrom Hasana center ini. (Red).

Continue Reading

Daerah

Kapolda Jatim Lakukan Pengecekan  Sarana Pelayanan di Mapolresta Malang Kota

Published

on

By

Jakarta, Hariansentana.com – Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Dr.Toni Harmanto melakukan pengecekan sejumlah sarana pelayanan yang ada di Mapolresta Malang Kota, Rabu (11/10 /2023).

Jendral  polisi bintang dua jebolan Akpol Tahun 88 yang humanis dan religius ini bersama rombongan ditemani Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto,Sik MSi didampingi  Wakapolresta Malang Kota, Akbp Apip Ginanjar Sik MSi serta sejumlah Pejabat Utama Polresta Malang Kota meninjau langsung layanan terpadu SKCK dan lainnya.

“Saat peresmian, belum bisa ke sini. Jadi hari ini sekaligus melihat secara langsung layanan yang ada. Karena layanan yang baik, menjadi kebutuhan dasar masyarakat,” terang Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Toni Harmanto MH ditemui di sela kunjungan di Polresta Malang Kota.

Ia menambahkan, inovasi layanan menjadi prioritas untuk masyarakat. Karena itu, pihaknya mengapresiasi inovasi yang dimiliki dan dikembangkan Polresta Malang Kota.

Selain ke sejumlah pelayanan yang ada, Kapolda Jatim juga meninjau pengerjaan proyek 3 gedung baru. Tiga gedung itu, merupakan hibah pembiayaan dari Pemerintah Kota Malang.

“Tiga proyek pekerjaan gedung ini, akan semakin melengkapi pelayanan. Apalagi Polresta Malang Kota sudah mendapat penghargaan dari Kemenpan RB. Dan juga  persiapan menerima kunjungan Tribrata 1 (Kapolri) ke polres Malang kota  20 Oktober nanti,” tukasnya.

Sementara Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto Sik MSi yang terkenal dengan jargon aplilikasi Jogo Malang presisi itu  menyampaikan, bahwa Kapolda Jatim mengapresiasi sejumlah inovasi baru pelayanan di Malang Kota.

“Termasuk apresiasi atas hibah dari Pemkot Malang untuk pembangunan 3 gedung baru. Sekaligus karena wilayah Polresta Malang Kota tidak terlalu luas. Jadi  sejumlah gedung baru harus konstruksinya model bertingkat,” ujarnya.(tbas)

Continue Reading

Daerah

Ratusan Pemuka Agama Berkumpul di Kalbar, Ketua DPP BERANI pdt Lorens Manuputty: Visi BERANI dari Nilai Luhur Kebangsaan

Published

on

By

Pontianak, HarianSentana.com – Ratusan pemuka agama dan pemuda lintas iman Kalimantan Barat mendeklarasikan kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah Badan Persaudaraan Antariman (BERANI) di Hotel Mercure, Kota Pontianak, Jumat (25/08/2023).

Ketua umum DPP BERANI, Pendeta Lorens Manuputty mengatakan tujuan untuk didirikannya DPW BERANI Kalimantan Barat sebagai amanat dari pendiri PKB sebagai partai yang mengajarkan nilai luhur kebangsaan.

“Saya Berterimakasih kepada PKB, sebagai partai yang saat ini satu-satunya memiliki fokus tujuan menjembatani dan merangkul kalangan minoritas bukan saat jelang Pemilu saja,” ujar Lorens melalui keterangan tertulis.

Lorens berharap kehadiran BERANI di Kalimantan Barat sebagai tonggak kehidupan berbangsa dan bernegara.”Sebagai miniatur Indonesia, Kalbar punya peran besar sebagai perekat Kebhinekaan,” tuturnya.

Sementara itu, Sekjen DPP BERANI, Ardy Susanto berpesan kepada pengurus BERANI Kalbar untuk segera merapikan barisan dan menancapkan panji BERANI di seluruh kabupaten kota di Kalbar. Ia juga menitipkan agar pengurus menjaga Marwah organisasi.

“Sebagai organisasi yang lahir karena cita-cita pendiri PKB, Gusdur. BERANI diharapkan sebagai wadah dan ruang bagi komunitas lintas iman dan adat yang ada di Kalbar. Diharapkan BERANI bisa merangkul seluruh umat,” tuturnya.

Hadir mewakili Ketua Umum PKB, Sekaligus anggota DPR RI Dapil Kalbar I, Daniel Johan berharap agar Berani Kalbar bisa menjadi simpul persaudaraan, persatuan dan kebersamaan di Kalbar.

“Keanekaragaman ini merupakan warisan dari Alm KH Abdurrahman Wahid, Gus Dur. Gus Dur mengutamakan kemanusian lebih tinggi dari apapun termasuk politik,” kata Daniel Johan.

Maka dari itu, ia meminta agar Berani Kalbar meneruskan cita-cita visi dari Gus Dur. “Peran Berani kita harap mengangkat harkat martabat kemanusiaan, mempererat,” tuturnya.

Dalam acara tersebut hadir juga ketua DPW PKB, Mulyadi Tawik, pemuka Agama Konghucu; Bapak sutadi, Agama hindu; bapak Sugeng, Agama budha; bapak rio sanjaya, Agama kristen; bapak pendeta mandala surbakti, Katolik; pastur elenreus bon, Islam; ustadz Abdul hadi.(s)

Continue Reading
Advertisement

Trending