Nasional
Terkait Cawapres Pendamping Prabowo, PKB Tetap Berpegang pada Keputusan Piagam Sentul

Jakarta, HarianSentana.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menegaskan tetap pada komitmen yang telah disepakati dalam Piagam Sentul dan meminta Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang baru bergabung Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) untuk menghormati kesepakatan koalisi yang sudah lama terbentuk antara PKB dengan Partai Gerindra.
“Bergabungnya kedua partai ini dalam KKIR disebut karena keduanya melihat ada potensi celah cawapres. Namun kami meminta mereka untuk menghormati kesepakatan koalisi yang sudah lama terbentuk bersama Gerindra,” kata Juru bicara PKB Mikhael Sinaga di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, kekuatan komitmen koalisi Gerindra-PKB terlihat dari piagam yang ditandatangani para ketua umum, sedangkan di Koalisi lainnya tidak ada.
“Dalam piagam Sentul antara Gerindra dan PKB kami berkomitmen bahwa pasangan Capres – Cawapres akan diputuskan bersama-sama oleh Pak Prabowo dan Gus Muhaimin,” ujar Mikhael.
Politisi yang juga Caleg DPR RI dari Dapil Sumut 1 ini menuturkan, Piagam deklarasi 4 parpol kemarin sifatnya melengkapi piagam Sentul antara Gerindra dan PKB dimana pihaknya berkomitmen bahwa pasangan Capres – Cawapres akan diputuskan bersama-sama oleh Pak Prabowo dan Gus Muhaimin.
“Sehingga hal itu tidak berubah dan akan diputuskan dalam waktu dekat,” tegasnya.
Saat ditanyakan kapan pendamping Prabowo akan ditentukan, Mikhael menuturkan jika memang sudah waktunya Gerindra dan PKB serta mitra koalisi lainnya akan segera memberi kabar.
“Sampai saat ini kandidat terdepan adalah Gus Muhaimin, dan kami yakin pasangan ini akan segera diumumkan pada saat yang tepat” tutupnya.(s)
Ibukota
FORWAHAN Gelar Halal Bihalal, Teguhkan Semangat Persatuan

JAKARTA, HARIANSENTANA.COM – Forum Wartawan Ketahanan (FORWAHAN) menggelar acara Halal Bihalal (HBH) di RPTRA Matahari Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (26/4/2025).
Acara ini menjadi momentum mempererat silaturahmi sekaligus meneguhkan kembali semangat FORWAHAN dalam mendukung persatuan bangsa melalui profesi jurnalis.
Acara ini juga dihadiri oleh tokoh masyarakat, Humas Polsek Cempaka Putih, dan Humas Pemkot Jakarta Pusat, serta warga Kelurahan Cempaka Putih.

Ketua Panitia Halal Bihalal FORWAHAN, M. Irvan Pasaribu mengatakan halal bihalal adalah tradisi yang umum dilakukan dalam masyarakat Indonesia, terutama setelah hari raya Idul Fitri. “Salah satu tujuan utama adalah untuk meminta maaf dan memaafkan kesalahan yang terjadi selama satu tahun terakhir, baik secara langsung maupun tidak langsung. Disamping itu untuk mempererat silaturahmi antara sesama teman seprofesi (jurnalis),”ujar Irvan.
Sebelumnya di tempat yang sama FORWAHAN juga menggelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim dan Dhuafa di Cempaka Putih, Jakarta, pada Sabtu (15/3/2025).
Adapun santunan yang diberikan berupa uang tunai dan perlengkapan sekolah, sebagai bentuk kepedulian dan dukungan FORWAHAN kepada anak-anak yatim, agar tetap semangat dalam menuntut ilmu.
Marsudi, salah satu tokoh yang hadir mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan HBH FORWAHAN. Bahkan menurutnya kalau bisa digelar setiap tahun. “Harus diatur lagi waktunya, sehingga tradisinya bisa dilanjutkan,”imbuhnya.
Sementara itu KH. Syahsudin, Spdi dalam ceramah menyampaikan pentingnya tradisi HBH yang sudah ada sejak lama. Dan uniknya hanya ada di Indonesia. HBH itu sendiri kata Syahsudin bertujuan untuk mencairkan suasana bermasyarakat yang pluralisme, agar tercipta suasana yang aman.
“Karena kedamain itu tercipta butuh org lain. Kita perlu melibatkan dan mempertimbangkan orang lain dalam prosesnya,”ujar KH. Syahsudin.
Dalam banyak kasus, kedamaian tidak dapat dicapai sendirian, melainkan melalui interaksi dan kerja sama dengan orang lain.
Sebagai informasi, sesuai dengan visinya, FORWAHAN menjadi wadah yang menghubungkan dan memperkuat komunitas wartawan yang fokus pada liputan dan penyampaian informasi seputar bidang ketahanan bangsa Indonesia.
Disamping itu menjadi tempat bagi wartawan untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, dan sumber daya terkait dengan liputan ketahanan. Para anggota forum dapat saling bertukar ide, mendiskusikan tantangan yang dihadapi, dan menemukan solusi bersama untuk memperbaiki liputan tentang ketahanan.(red)
Ibukota
DPRD DKI Jakarta Berduka, Anggota Fraksi PDIP Brando Susanto Meninggal Dunia

Jakarta, Hariansentana.com –DPRD DKI Jakarta tengah berduka. Salah satu anggotanya dari Fraksi PDI Perjuangan, komisi C. Brando Susanto,Putra terbaik Pademangan,meninggal dunia pada Minggu, 27 April 2025.

Peristiwa memilukan ini terjadi saat Brando menghadiri acara halalbihalal yang diselenggarakan di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur. Dalam acara tersebut, Brando juga bertugas sebagai Ketua Panitia, menunjukkan peran aktifnya dalam menyukseskan acara silaturahmi tersebut.
Namun, saat tengah menyampaikan sambutan di hadapan para tamu undangan hampir 6000 peserta Brando tiba-tiba tampak oleng. Beberapa detik kemudian, ia jatuh dan tak sadarkan diri, mengejutkan seluruh hadirin yang hadir.
Tim medis yang bersiaga di lokasi segera memberikan pertolongan pertama dan membawa Brando keluar dari arena acara untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Sayangnya, upaya penyelamatan tersebut tidak membuahkan hasil. Brando dinyatakan meninggal dunia tidak lama setelah itu.
Kabar duka ini menyelimuti keluarga besar DPRD DKI Jakarta serta para kolega di Fraksi PDIP. Brando dikenal sebagai sosok yang aktif, berdedikasi, dan memiliki komitmen tinggi terhadap tugas dan pengabdiannya kepada masyarakat.
Saat ini, pihak keluarga dan DPRD DKI Jakarta tengah mempersiapkan prosesi penghormatan terakhir untuk almarhum. Ucapan belasungkawa pun mengalir dari berbagai pihak, sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasa Brando semasa hidup.
Sementara itu Dedy anggota LMK. Rw. 01.kelurahan pademangan barat. Teman main beliau sangat terpukul atas meninggalnya Saudara Brando Susanto. “Beliau sangat aktif di wilayah suka membantu warga yang kesusahan, Semoga amal kebaikan beliau di Terima Tuhan yang Maha esa.” Tuturnya(Sutarno)
Daerah
Disebut Pengacara Palsu, Sodik Akan Laporkan Media dan Kades Bojen ke Polisi

PANDEGLANG – Ahmad Sodik salah satu pengacara yang tergabung dalam DPC Peradi Serang berencana melaporkan sejumlah media dan juga kepala Desa Bojen ke Polisi. Laporan tersebut dilakukan setelah dirinya disebut sebagai oknum pengacara palsu.
“Laporan ke polisi terhadap media akan dilakukan oleh DPC Peradi pada Minggu depan,” kata Sodik di Pandeglang, Jumat (25/4).
Sodik menyebut ada sejumlah media di Pandeglang yang menulis dirinya berselingkuh bahkan bermain gila dengan Carinah. Padahal Carinah sendiri sudah dinikahkan olehnya pada akhir Februari lalu. Carinah juga sudah memiliki akta cerai yang terdaftar di Pengadilan Agama Pandeglang dari suami sebelumnya.
“Carinah digugat cerai oleh Wargi pada 2017 lalu, dan sejak 2017 itu hingga bertemu saya wargi tak pernah memberikan nafkah lagi kepada Carinah. Dan Carinah juga sudah saya nikahi meski baru bersifat Nikah Siri,” tegasnya.
Sementara laporan terhadap Kepala Desa Bojen juga akan dilakukan oleh DPC Peradi Serang. Hal ini dikarenakan video Sodik yang direkam oleh Kades Bojen saat dikeroyok warga beredar hingga pulau Sumatera.
“Dia merekam lalu menyebarkan video tersebut kepada warga. Dan akhirnya saya mengetahui video tersebar di Sumatera setelah dirinya mendapatkan laporan dari rekannya yang ada di Sumatera,” tegasnya.
-
Ibukota4 days ago
4 Mahasiswa Penyelundup Narkoba Dituntut 6 Tahun Penjara dan Denda 1 Milyar.
-
Ibukota5 days ago
Ribuan Warga Mengadu Nasib Jadi Pasukan Oranye Jakarta
-
Ibukota5 days ago
H.Juani Wakil Walikota Jakut Serahkan 18 SK Pensiun Pegawai
-
Peristiwa6 days ago
Polres Metro Jakarta Pusat Sita Puluhan Ribu Butir Obat Keras dari Pengedar di Tanah Abang