Polhukam
Kasau: Suatu Kebanggaan, TNI AU Diberikan Kepercayaan Dalam HUT Ke-76 TNI
Jakarta, Hariansentana.com – Suatu kebanggaan kepada kita semua yaitu TNI Angkatan Udara, mendapat kepercayaan untuk melaksanakan demo udara flypast pesawat tempur dan helikopter di atas Istana Merdeka dalam rangka HUT ke-76 TNI.
Hal ini disampaikan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., saat meninjau secara langsung latihan geladi bersih demo udara, dalam rangka memperingati HUT ke-76 TNI, pada tanggal 5 Oktober mendatang, di Lanud Halim Perdanakusuma, Minggu, (3/10/2021).
Lanjut Kasau mengatakan pada hari ini, merupakan geladi bersih dari rangkaian demo udara jelang, peringatan HUT Ke-76 TNI, adapun pelaksanaan gladi telah dimulai pada tanggal 1 dan 2 Oktober sebelumnya.
” Mari kita tunjukkan yang terbaik, pada pelaksanaan demo udara dalam rangka peringatan HUT Ke-76 TNI,” ujar Kasau.
Diakhir sambutannya, Kasau tidak lupa mengingatkan untuk tetap menjaga protokol kesehatan selama kegiatan latihan demo udara dilaksanakan.
Geladi bersih ini melibatkan 18 pesawat tempur yang terdiri dari 6 pesawat T-50i Golden Eagle “Golden Flight” (Skadron Udara 15), 6 F-16 Fighting Falcon “Dragon Flight” (Skadron Udara 3) dan 6 pesawat tempur SU-27/30 “Bajra Flight” (Skadron Udara 14 dan 11), melaksanakan terbang formasi “Arrow Head” pada ketinggian 1.000 kaki, sebanyak dua kali dengan interval selama 25 menit serta melakukan manuver “Bomb Burst” tepat di atas Istana Merdeka.
Selain itu, 8 pesawat helikopter TNI (AD, AL, AU) dengan call sign “Trimatra flight” yang terbagi dalam dua elemen yaitu Elemen pertama (4 helikopter) terdiri dari 1 Helikopter NAS-332 Super Puma Skadron Udara 6 Lanud Atang Sendjaja dan 3 Helikopter AH-64 E Apache Skadron-11/Serbu, TNI AD. Sementara elemen kedua (4 helikopter) terdiri dari 1 Helikopter EC-725 Caracal Skadron Udara 8 Lanud Atang Sendjaja dan 3 Helikopter AS565 MBe Panther Skadron Udara 400 Wing II, TNI AL, demelaksanakan terbang formasi menuju Istana Merdeka.
Pada kesempatan tersebut, Kasau beserta pejabat TNI AU berkesempatan melaksanakan foto bersama dengan seluruh penerbang yang akan terlibat dalam demo udara, dalam rangka HUT TNI ke-76.
Senada dengan Kasau, Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, S.Sos disela-sela kegiatan latihan menyampaikan, pada pelaksanaan geladi hari ini, berjalan dengan lancar dan aman.
” Kita sama-sama berdoa semoga pelaksanaan kegiatan demo udara, dalam rangka HUT Ke-76 TNI, dapat berjalan dengan aman, lancar serta sukses,” ujar Kadispenau.
Turut hadir mendampingi Kasau, Wakasau, Koorsahli Kasau, Irjenau, Asintel Kasau, Asops Kasau, Aspers Kasau, Aslog Kasau, Aspotdirga Kasau, Askomlek Kasau, Asrena Kasau, Pangkoopsau I, Waasops Kasau, Wakapuslaiklambangjaau, Kadispenau, Kadisopslatau, Kaskoopsau I, Kaskoopsau II, Danlanud Halim P, Danlanud Atang Sendjaja, dan Danlanud Iswahjudi.(Red)
Polhukam
Kasau Hadiri Upacara Pelepasan Kontingen TNI AD dalam India’s Republic Day 2025
Tangerang, Hariansentana.com — Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M. menghadiri upacara pelepasan Kontingen TNI Angkatan Darat dalam India’s Republic Day 2025, di Lapangan Upacara Kantor Kemhan Distrik Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (16/1/2025). Upacara tersebut dipimpin Menteri Pertahanan (Menhan) RI Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin.
Dalam kesempatan tersebut, Menhan RI berpesan kepada para Kontingen agar menampilkan sikap prajurit TNI yang prima. “Kita adalah negara besar yang bermartabat dan berwibawa. Gerakanmu harus seragam, serentak, serta penuh semangat dalam melaksanakan kegiatan, baik itu PBB maupun upacara militer,” jelas Menhan RI.
Kontingen TNI AD ini diikuti oleh 353 prajurit yang terdiri dari 189 orang pasukan Drum Band berasal dari Pasukan Genderang Suling Canka Lokananta (GSCL) Taruna Akmil, 152 orang pasukan defile berasal dari prajurit gabungan TNI AD dan 12 orang staf pendukung.
Hadir pada kegiatan tersebut Panglima TNI, para Kepala Staf Angkatan, dan para pejabat TNI lainnya.
Polhukam
Kolonel Pnb A. Ferdinand Picaulima Resmi Jabat Danlanud Atang Sendjaja
Jakarta, Hariansentana.com — Panglima Komando Operasi Udara I Marsekal Muda TNI Mohammad Nurdin bertindak selaku Inspektur Upacara dalam rangka Serah Terima Jabatan Komandan Lanud Atang Sendjaja dari Marsekal Pertama TNI Juli Heryanto Ginting, S.Sos. kepada penggantinya Kolonel Pnb A. Ferdinand Picaulima, S.Sos., bertempat di Selter Skadron 6 Pangkalan Udara Atang Sendjaja, Bogor.
Dengan demikian Kolonel Pnb A. Ferdinand Picaulima, S.Sos., alumni AAU tahun 1996 ini, pagi tadi secara resmi menjabat sebagai Komandan Lanud Atang Sendjaja. Hal ini sesuai yang tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/7/I/2025 tentang Pemberhentian Dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI yang ditanda tangani Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto tertanggal 3 Januari 2025.
Upacara sertijab yang berlangsung secara khidmat dan lancar tersebut diawali dengan penghormatan, penanda tanganan Pakta Integritas, pengambilan sumpah jabatan, penanggalan dan penyematan tanda jabatan serta pemberian Tongkat Komando oleh Pangkoopsud I dan diakhiri laporan resmi serah terima jabatan.
Di tempat yang sama, usai prosesi sertijab Danlanud ATS, acara dilanjutkan dengan Serah Terima Jabatan Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 3 Daerah I Lanud Atang Sendjaja dari Ny. Windy J.H. Ginting kepada Ny. Cornelia A. Ferdinand yang disaksikan oleh Ny. Erin Mohammad Nurdin selaku Ketua PIA Ardhya Garini Daerah I Koopsud I.
Pada kesempatan tersebut Pangkoopsud I dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada Kolonel Pnb Andy Ferdinand Picaulima, S.Sos., atas amanah jabatan baru sebagai Komandan Lanud Atang Sendjaja, kepercayaan yang diberikan pimpinan adalah suatu kehormatan yang sekaligus mengandung tanggung jawab yang tidak ringan.
“Teruskan tugas-tugas yang selama ini dilaksanakan oleh pejabat sebelumnya, selanjutnya kembangkan hal-hal yang kreatif, inovatif dan positif untuk kemajuan Lanud Atang Sendjaja ke depan,” harap Panglima.
Pangkoopsud I juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Marsma TNI Juli Heryanto Ginting, S.Sos. atas dedikasinya selama menjabat sebagai Danlanud ATS, dengan beban tugas yang diberikan, dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar, sehingga menambah prestasi Lanud Atang Sendjaja serta meningkatkan citra positif terhadap keberadaan Lanud Atang Sendjaja.
Lebih lanjut Panglima mengingatkan kembali bahwa Lanud Atang Sendjaja sebagai salah satu Pangkalan Udara yang berada di jajaran Koops Udara I, kedudukan Pangkalan Udara Atang Sendjaja bagi kepentingan pertahanan negara memiliki nilai yang strategis sebagai penyangga Ibukota. Selain itu, Pangkalan Udara Atang Sendjaja juga merupakan salah satu pangkalan induk pesawat helikopter yang dimiliki oleh TNI Angkatan Udara.
“Suatu fakta membuktikan bahwa helikopter tidak pernah absen dari berbagai bentuk Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Karena itu, tidaklah berlebihan apabila dikatakan bahwa pesawat helikopter mampu menjangkau hampir semua wilayah Republik ini. Namun demikian, saya tekankan agar tetap mematuhi kepada aturan-aturan yang telah ditetapkan didalam setiap operasi”, tegas Panglima Koopsud I.
Hadir dalam kegiatan upacara sertijab Danlanud ATS antara lain Kaskoopsud I Marsma TNI Prasetiya Halim, S.H., para Sesepuh, Senior dan Mantan Danlanud ATS, Danlanud HLM, Dankosek IKN, Danlanud SDM, Keluarga Besar Parasena 96, para Pejabat Utama Makoopsud I, para Pejabat Lanud Atang Sendjaja, Ibu-ibu Pengurus PIA Ardhya Garini Daerah I Koops Udara I dan Pengurus Cabang 3/Daerah I Lanud Atang Sendjaja, para Pejabat TNI-Polri Wilayah Bogor, jajaran TNI AU Wilayah Bogor, Danwingdikum 500/Umum dan ibu serta jajaran, Dansatbravo 90, para pejabat jajaran Forkopimda Kota Bogor dan para Perwira, Bintara, Tamtama dan Pegawai Negeri Sipil Lanud Atang Sendjaja.
Polhukam
Akui INI Versi Irfan Ardiansyah, Dirjen AHU Siap Digugat
JAKARTA – Sengkarut dualisme kepempimpinan Ikatan Notaris Indonesia (INI) telah diputuskan oleh Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum ( Dirjen AHU) Widodo.
Dalam keterangannya di Selasar Dirjen AHU Jalan Rasuna Said, Widodo yang didampingi oleh Pejabat AHU memutuskan untuk mengakui INI versi Irfan Ardiansyah.
“Berdasarkan perundang-undangan dan setelah memutuskan dari beberapa aspek yuridis dan dukungan kewilayahan. Kami mengakui kepempimpinan INI yang diketuai oleh Irfan Ardiansyah,” kata Widodo.
Dirinya menjelaskan keputusan ini diambil setelah pada 23 Desember lalu pihaknya sudah mempertemukan dua kepengurusan yang diketuai oleh Tri Firdaus dan juga Irfan Ardiansyah.
Dalam kesempatan itu Widodo juga menuturkan telah memberikan tenggat waktu kepada keduanya untuk melakuka rekonsiliasi selama dua minggu hingga tanggal 15 Januari kemarin.
Hanya saja sepanjang waktu rekonsiliasi itu, kedua kubu masih tak mau mengalah dan terus terusan mengklaim tampuk kepempimpinan.
Dikatakan Widodo keputusan Ini diambil setelah pada pertemuan di desember lalu ada poin yang mengatakan jika dalam rekonsiliasi keduanya tidak mencapai kata sepakat maka Dirjen AHU yang akan memutuskan ketua INI.
“Hingga akhirnya kami yang mengambil keputusan pada malam tadi dan memutuskan apa yang kita sampaikan tadi (Irfan Ardiansyah) sebagai Ketum,” jelasnya.
Dengan ditetapkan Irfan sebagai Ketum, dirinya meminta pihak Irfan untuk segera membentuk Formatur dan menetapkan susunan organisasi.
Lebih lanjut dirinya juga meminta Irfan untuk merangkul pengurus yang lain baik di wilayah maupun daerah.
“Harapan kami penetapan ini bisa menambah kebersamaan program. organisasi ini. Jika ada pihak keberatan dipersilahkan menempuh prosedur hukum yang berlaku dan kami siap untuk menghadapi gugatan tersebut,” tutupnya.
-
Ibukota4 days ago
Balon Rt, Pake Ijasah Paket C. Jalur Kilat, Dinas Pendidikan DKI Jakarta, diminta Turun Tangan.
-
Peristiwa4 days ago
Gubuk Liar di Kolong Tol Pademangan Ditertibkan Aparat Gabungan.
-
Ibukota4 days ago
Kepala SMA Islam Al-Azhar Kelapa Gading: Alkafest 2024 Digelar Untuk Rayakan Kreativitas, Prestasi, dan Kepedulian Sosial Pelajar
-
Opini2 days ago
Negara Federal Menabuh Tifa, Politik Luar Negeri Indonesia Tinggal Menari