Connect with us

Polhukam

Didukung Mayoritas Pemilik Suara, Hendry Ch Bangun Siap Maju

Published

on

Jakarta, Hariansentana.com – Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun, didukung mayoritas pengurus PWI provinsi, menyatakan siap maju dan menang dalam Kongres PWI Persatuan yang direncanakan berlangsung di Cikarang, Bekasi, 29-30 Agustus mendatang.

“Semalam saya sudah melakukan rapat dengan 20an PWI Provinsi dan semuanya memberikan dukungan pencalonan saya. Dalam beberapa hari ini mereka akan memberi dukungan berbentuk tertulis sesuai aturan yang ditetapkan Steering Committe Kongres,” ujar Hendry. Kamis (7/8) di Jakarta.

Sebagaimana telah disiarkan ke publik, SC Kongres menetapkan calon ketua umum harus mendapat dukungan tertulis setidaknya dari 20 persen pengurus PWI Provinsi agar memenuhi syarat yang kalau dikonversi sama dengan 8 provinsi. Pada saat ini disebut-sebut sudah ada 7 nama yang bakal menjadi calon, meskipun belum ada konfirmasi dari nama-nama itu. Terkait ini maka Hendry menyatakan kesiapannya, agar publik khususnya anggota dan pengurus PWI yang tersebar di 38 provinsi agar mengetahuinya.

Kongres Persatuan PWI ini dapat terlaksana setelah Hendry Ch Bangun yang terpilih sebagai Ketua Umum PWI dalam Kongres di Bandung tahun 2023 dan diakui negara dengan SK Kemenkumham no 0000946.AH.-01.08 Tahun 2024, membuat kesepakatan damai dengan Ketua PWI KLB Zulmansyah yang dimediasi anggota Dewan Pers Dahlan Dahi. Sebelum itu terjadi saling klaim dan bahkan melaporkan ke polisi, mulai dari tuduhan penggelapan dan penyalahgunaan jabatan untuk Hendry Ch Bangun dkk dan laporan akte notaris dengan keterangan palsu terhadap Zulmansyah dkk.

Laporan terhadap Hendry Ch Bangun telah dinyatakan tidak ada unsur pidana dengan keluarnya Surat Penghentian Penyelidikan dari Polda Metro Jaya pada 10 Juni 2024. Sedang laporan terhadap Zulmansyah kini masih berproses di Bareskim Mabes Polri.
“Mengesampingkan kepentingan pribadi, saya Ikhlas mengurangi masa jabatan saya yang mestinya hingga September 2028, dan setuju kongres bulan Agustus ini, demi PWI. Kesan dualisme dengan kampanye massif PWI KLB membuat PWI serba salah.

Pemerintah di pusat dan di provinsi enggan bekerjasama karena khawatir dianggap berpihak. Begitu pula mitra swasta yang selama ini mendukung program kerja PWI Pusat dan PWI Provinsi. Jalan keluarnya adalah kongres agar PWI kembali bersatu dan menjalankan program kerja yang ditunggu para anggota,” ujar Hendry.

Dia menyatakan memang banyak penolakan anggota dan pengurus atas Kongres karena sebagai PWI yang sah, diakui negara, dan satu-satunya PWI yang berbadan hukum, seharusnya Hendry Ch Bangun jalan terus. dengan segala kekuatannya, berada di seluruh pelosok Indonesia dan selama ini sudah terbiasa menjalankan kegiatan dari tingkat kabupaten kota, provinsi, sampai nasional, PWI akan mampu bergerak.

“Tetapi saya meyakinkan teman-teman untuk berpandangan jauh ke depan, mengurangi ketegangan antara PWI dan Pemerintah, dan melakukan hal yang bermanfaat bagi anggota yang dalam setahun terakhir ini merasakan mandegnya program pendidikan dan pelatihan seperti Uji Kompetensi Wartawan, Sekolah Jurnalisme Indonesia, dan Safari Jurnalistik,” kata Hendry.

Setelah bersafari ke beberapa daerah seperti Sumut, Bali, Jawa Barat, dan komunikasi, pada saat ini praktis semua pengurus PWI Provinsi mendukung suksesnya kongres.Hendry sendiri yakin bahwa kongres akan berjalan lancar dan damai karena personel Steering Committee dan Organizing Committee yang merupakan gabungan dari semua unsur PWI di tingkat nasional, telah berpengalaman, sudah bekerja keras dan berkomunikasi dengan pemangku kepentingan, yakni Lembaga pemerintah dan para mitra. (Ron)

Polhukam

Jaksa Agung Rotasi 73 Pejabat, Herlina Setyorini Promosi Asisten Pembinaan Pada Kejati Sumut

Published

on

By

JAKARTA , HARIANSENTANA.COM – Jaksa Agung ST Burhanuddin kembali menerbitkan Surat Keputusan Nomor Kep IV- 1425 Tahun 2025 yang ditandatangani Jaksa Agung Muda Pembinaan, Hendro Dewanto Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Struktural Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan RI, pejabat struktural Eselon II dan Eselon III di lingkungan Kejaksaan RI dan satuan kerja di Kejaksaan Tinggi dan Kejaksaan Negeri, pekan lalu.

Salah satu Pejabat yaitu Herlina Setyorini, SH, MH, Promosi sebagai Asisten Pembinaan pada Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara. Sebelumnya sebagai Kepala Bagian Keuangan pada Sekretariat Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung.

Perempuan Kelahiran Kota Wali Demak, Jawa Tengah bernama lengkap Hj. Herlina Setyorini, SH, MH, dimana Karir sebelumnya pernah menjabat sebagai Kajari Amuntai Hulu Sungai Utara, Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan, Kajari Kudus, Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah, Asisten Perdata dan TUN di Kejati Banten, Kajari Batam, Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau dan sebagai Kabag Keuangan pada JAM DATUN Kejagung.

Prestasi yang diperoleh dari Jaksa Agung ST. Burhanuddin selama selama menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Batam, Herlina Setyorini bersama jajarannya:

  • Mendapatkan peringkat 4 nasional kategori Satuan Kerja Kejaksaan Tinggi dan Kejaksaan Negeri yang aktif dalam penyelesaian perkara berdasarkan keadilan restorative justice (RJ).
  • Menerima Penghargaan dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
  • Menorehkan banyak prestasi dalam kinerja pelayanan dan penegakan hukum bagi masyarakat, stake holder dan pemerintah daerah.
  • Banyak menyelesaikan Permasalahan Aset di Pemerintah Kota Batam
  • Berhasil membangun sinergi yang baik dengan Forkompinda Kota Batam selama bertugas.

Herlina juga dikenal sebagai sosok yang tangguh dan memiliki prinsip hidup yang tegas, dalam menjalankan tugasnya sehari-hari.

Herlina mengaku bangga dan terharu mampu menapaki karir sebagai Jaksa hingga saat ini. Itu semua berkat dedikasi dan totalitasnya sebagai insan Adhyaksa yang profesional dan berintegritas.

Capian karir ini terbangun lewat profesionalitas, dedikasi dan disiplin ketat yang tertanam dalam dirinya. Karakter yang berwibawa dan tegas mampu menaruh perhatian institusi Adhyaksa. (Red).

Continue Reading

Polhukam

Polsek Pademangan Gelar Jumat Berkah, Bagikan Nasi Bungkus untuk Warga Sekitar Rukan Permata Ancol

Published

on

By

Jakarta, Hariansentana.com. — Dalam rangka mempererat hubungan silaturahmi antara kepolisian dan masyarakat, Polsek Pademangan menggelar kegiatan sosial bertajuk “Jumat Berkah” di kawasan Rukan Permata Ancol, RW 016, Kelurahan Pademangan Barat, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara,

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Wakapolsek Pademangan AKP Damun, S.H., bersama personel Polsek lainnya yakni Iptu Mansur, S.H. (Kanit Samapta), Aiptu Dwi H. (Kapolsubsektor Pademangan Barat), serta Bripka Iwan Wahyudi (Bhabinkamtibmas Pademangan Barat).

Dalam kegiatan ini, personel Polsek Pademangan membagikan 20 paket nasi bungkus kepada warga sekitar sebagai bentuk kepedulian sosial dan wujud nyata pelaksanaan program “Jaga Jakarta – Jaga Amanah” yang diinisiasi oleh Polres Metro Jakarta Utara.

Wakapolsek Pademangan, AKP Damun, mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk selalu hadir di tengah masyarakat tidak hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam kegiatan kemanusiaan.

“Kami ingin terus menumbuhkan rasa empati dan kebersamaan. Melalui kegiatan Jumat Berkah ini, kami berupaya membantu warga sekaligus mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat,” ujar AKP Damun.

Sementara itu, Udin, warga setempat mengapresiasi langkah Polsek Pademangan yang secara rutin mengadakan kegiatan sosial di wilayah mereka. Mereka menilai kehadiran polisi dalam kegiatan seperti ini memberikan dampak positif bagi lingkungan dan meningkatkan rasa aman di tengah masyarakat.(Sutarno)

Continue Reading

Nasional

Datangi Mabes Polri, Mantan Penasihat Said Aqil Siradj Dukung Reformasi Polri

Published

on

JAKARTA, SENTANA – Mantan Penasihat Said Aqil Siradj, Abdul Hamid Rahayaan didampingi Jefferson Siagian dan beberapa Kolega yang tergabung dalam 50 Pengacara mendatangi Mabes Polri yang berada di Trunojoyo, Jakarta Selatan.

Kedatangan mereka guna mendukung dilakukannya langkah reformasi Polri yang akan dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit.

“Kami bersama rekan-rekan pengacara ini menyampaikan surat berupa dukungan dan masukan untuk berjalannya reformasi polri,” kata Abdul Hamid dalam keterangannya.

Abdul juga meminta kepada seluruh elemen bangsa untuk tidak membuat penafsiran-penafsiran yang pada akhirnya terjadi benturan diantara kebaikan-kebaikan yang ada.

“Sebaiknya mari kita dukung apa niat baik daripada Kapolri juga niat baik daripada presiden tentu kita tahu semua bahwa ada kekurangan. Dan itu yang kami yakini akan segera dibenahi,” tegasnya

Lebih lanjut dia juga mengimbau kepada Kepolisian untuk bisa mengenyampingkan urusan-urusan politik. Dan bersama membenahi ekonomi Indonesia yang saat ini tengah terpuruk.

“Kami mengimbau kepada semua elemen bangsa agar bersama-sama bagaimana kita melihat stabilitas keamanan negara untuk perbaikan ekonomi negara yang pertama kita minta kepada Kapolri agar lebih mengutamakan perkara-perkara yang berkaitan dengan kepentingan negara dan kepentingan rakyat lalu perkara-perkara yang berkaitan dengan kepentingan politik itu ya dikaji dan sebaiknya diabaikan,” tegasnya.

Dia juga menyebut bangsa ini sedang dalam menghadapi krisis ekonomi yang perlu menjadi perhatian serius bagi seluruh anak bangsa.

“Jangan lagi ada provokasi-provokasi yang nanti akhirnya mengganggu stabilitas keamanan negara. Soal reformasi Polri langkah yang dilakukan oleh Kapolri untuk pembenahan ke dalam maupun juga oleh presiden Prabowo Subianto Saya pikir dua-duanya semua baik dan positif kita harus lihat aspek positifnya kebaikannya,” tutupnya.

Continue Reading
Advertisement

Trending