Ekonomi
Sinergi PGN dan Kebijakan Pemerintah Dorong Pemulihan Ekonomi Nasional

Jakarta, HarianSentana.com – PT Pertamina (Persero) melalui Subholding Gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) komitmen melaksanakan optimalisasi utilisasi gas bumi guna membantu pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi nasional di masa pandemic COVID-19. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu melalui realisasi harga gas bumi USD 6 per MMBTU untuk mendukung daya saing industri sesuai dengan Kepmen ESDM 89K/2020.
Menurut Direktur Komersial PGN, Faris Aziz, implementasi harga gas bumi USD 6 per MMBTU pada tujuh sektor industri tertentu telah memasuki tahap akhir dan telah memperlihatkan dampak positif secara nyata. Hal ini ditunjukan dari peningkatan penyerapan gas bumi pada setiap sektor dan pertumbuhan produksi industri. Penyerapan gas bumi PGN di tujuh sektor indutri tertentu menunjukkan tren naik dari bulan Agustus 2020 sebesar 219 BBTUD meningkat menjadi 230 BBTUD pada bulan September 2020.
“Dengan peningkatan produktivitas industri, maka sinergi PGN dengan kebijakan pemerintah untuk pemulihan ekonomi sudah mulai terlihat. Mulai Semester II, pelanggan semua sektor industri Kepmen ESDM 89K mulai menggeliat kembali. Ini sejalan dengan pernyataan dari pemerintah, di mana ekonomi Indonesia mulai kembali bangkit pada September lalu yang ditunjukkan melalui berbagai indikator ekonomi dan keuangan,” kata Faris seperti dikutip dari pesan tertulisnya yang diterima HarianSentana.com di Jakarta, Rabu (21/10/2020).
Lebih jauh Faris menjelaskan, pada perhitungan Industry Outlook 2020 menunjukkan peningkatan pada semua sektor. Sebagai contoh, realisasi harga gas USD 6 Dollar pada industri keramik telah memberikan dampak nyata dan posiftif dalam membantu pemulihan industri keramik nasional.
“Terhitung hingga September 2020, utilisasi kapasitas produksi nasional industri keramik sudah meningkat kembali di angka 60%,” ucapnya.
Sebelumnya, kata dia, Asosiasi Aneka Keramik Indonesia (ASAKI) memproyeksikan produksi kembali meningkat sejak Juli 2020 dan dapat kembali ke level normal sebelum pandemi yakni di angka 65% pada Q1 2021. Selain itu, sektor industri keramik tengah menargetkan untuk mendongkrak daya saing ekspor. Ditambah lagi dengan pemberlakuan safeguard dari pemerintah untuk menekan laju impor.
“Sedangkan industri yang memiliki permintaan tinggi yang bisa memperkuat neraca perdagangan antara lain industri farmasi dan fitofarmaka, serta industri alat perlindungan diri (APD), alat kesehatan, masker, sarung tangan karet, dan ethanol,” kata Faris.
“Industri sarung tangan karet bisa produksi lebih, karena permintaan sarung tangan karet yang tinggi di tengah pendemi. Selain itu industri petrokimia. Semoga sektor industri tertentu dapat menyerap volume gas bumi lebih optimal sesuai jatah volume di Kepmen ESDM 89.k/2020,” imbuh Faris.
Sementara Direktur Utama PGN, Suko Hartono menambahkan, kebijakan harga gas USD 6 per MMBTU pada tujuh sektor industri tertentu juga menjadi bentuk dukungan terhadap kebijakan Presiden Joko Widodo yang mengambil risiko untuk menurunkan harga gas bumi demi meningkatkan daya saing global tujuh kelompok industri. Penurunan harga gas dengan mengurangi jatah pemerintah.
Gas bumi memiliki porsi yang cukup besar dibeberapa sektor industri pada struktur biaya produksinya, sehingga diharapkan keputusan penurunan harga gas bumi sebagai insentif pemerintah bisa langsung berpengaruh pada daya saing industri dalam negeri di pasar dunia.
“Selain penerapan protokol Covid-19 yang ketat, pemulihan ekonomi nasional dapat diupayakan melalui berbagai kebijakan. Oleh karena itu, PGN berharap implementasi Kepmen ESDM 89K/2020 dapat berkontribusi optimal dalam pemulihan ekonomi nasional,” ujar Suko.
Tak hanya itu, kebijakan harga gas USD 6 per MMBTU untuk sektor industri tertentu termasuk bagian dari upaya mewujudkan mimpi energi yang berkeadilan di Indonesia. Gas bumi tidak lagi sekedar komoditi, tetapi menjadi lokomotif pembangunan ekonomi nasional.
Dengan komitmen melaksanakan kebijakan Kepmen ESDM 89.K/2020, PGN akan melakukan aspek-aspek ketersediaan gas bumi, pemerataan akses pemanfaatan gas bumi, dan harga yang kompetitif agar dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan.
“Secara berkelanjutan, PGN akan menjalankan kegiatan operasional dan investasi agar dapat menciptakan benefit yang semakin luas bagi perekonomian nasional,” tutup Suko.(sl)
Ekonomi
Bayar Tagihan Listrik PLN Rp 100 Ribu Dapat _Official Merchandise_ Piala Dunia U-17, Ini Caranya

Jakarta, Hariansentana.com – Dalam rangka memeriahkan gelaran FIFA World Cup U-17 di Indonesia, PT PLN (Persero) memberikan hadiah spesial bagi para pelanggannya lewat program Gelegar Bola U-17. Lewat program ini para pelanggan yang melakukan pembayaran tagihan listrik minimal Rp 100 ribu lewat Aplikasi PLN Mobile berkesempatan mendapatkan hadiah official merchandise FIFA World Cup U-17 2023.
Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti menjelaskan, program Gelegar Bola U-17 merupakan bagian dari upaya PLN dalam mendukung gelaran Piala Dunia U-17 di Indonesia.
”Tentunya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 merupakan suatu kehormatan bagi bangsa kita, untuk itu kami mendukung gelaran ini agar terselenggara dengan maksimal. Agar lebih meriah, kami meluncurkan program Gelegar Bola U-17 yang berhadiah official merchadise,” ujar Edi.
Edi melanjutkan, untuk mendapatkan hadiah tersebut pelanggan PLN cukup melakukan transaksi pembayaran tagihan listrik di Aplikasi PLN Mobile minimal Rp 100 ribu mulai periode tanggal 1-10 Desember 2023. Setiap pelanggan hanya memperoleh kesempatan klaim hadiah satu kali per periode selama kuota masih tersedia.
”Bagi pelanggan yang beruntung, setelah melakukan pembayaran tagihan listrik di PLN Mobile minimal Rp 100 ribu pada periode 1-10 Desember 2023 dapat mengklaim hadiah merchandise FIFA World Cup U-17. Dengan catatan, tiap pelanggan hanya memiliki kesempatan satu kali klaim,” lanjut Edi.
Adapun tata cara klaim hadiah Gelegar Bola U-17 sebagai berikut, buka Aplikasi PLN Mobile, klik banner ”Bayar Listrik Mudah, Dapat Gratis Hadiah”, pastikan anda memenuhi persyaratan klaim hadiah, klik ”Klaim Hadiah”, lengkapi alamat dan nomor handphone untuk pengiriman hadiah, lakukan konfirmasi dan klaim hadiah berhasil.
Selain itu, PLN juga memberikan promo bagi pelanggan prabayar. Pelanggan bisa mendapatkan voucher token listrik gratis, setelah melakukan pembelian merchandise resmi FIFA World Cup U-17 melalui aplikasi PLN Mobile. Dengan pembelanjaan merchandise akan mendapatkan voucher token listrik senilai Rp 50 ribu hingga Rp 800 ribu.
Adapun tata cara pembelian official merchandise FIFA World Cup U-17 sebagai berikut, buka Aplikasi PLN Mobile, klik Marketplace, lalu pilih toko PIALA DUNIA U-17, pilih merchandise yang ingin di beli, lengkapi alamat dan nomor handphone untuk pengiriman, lakukan pembayaran. Setelah merchandise diterima dan pelanggan mengkonfirmasi pesanan tersebut, voucher token listrik akan otomatis tersedia di aplikasi PLN Mobile menu Voucher.()
Ekonomi
895.813 KWh Dapat Diskon Tarif Listrik 30%

Jakarta, Hariansentana.com – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya memberikan diskon 30% kepada penggunaan kendaraan listrik yang memiliki home charging terintegrasi dengan PLN dan melakukan pengisian pada malam hari. Diskon tarif listrik diberikan kepada pengguna home charging pada pukul 22.00 sampai 05.00.
“Total konsumsi listrik yang dapat diskon 30% tarif yaitu 895.813 kWh,” kata General Manager PLN UID Jakarta Raya Lasiran, Jumat (1/12).
Diskon tersebut tercatat berdasarkan dashboard Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang di Jakarta.
Lasiran mengungkapkan, untuk total pemakaian listrik pada home charging yang sudah digunakan sampai dengan Oktober 2023 mencapai 1,3 juta kWh lebih.
“Total konsumsi listrik pada home charging sampai dengan oktober sebesar 1.377.032 kWH,” ungkapnya.
Untuk diketahui, sampai bulan oktober 2023, sebanyak 1.401 pemilik kendaraan listrik sudah memiliki home charging yang terintegrasi ke PLN.()
Ekonomi
Tingkatkan Pelayanan Pelanggan, PLN UID Jakarta Raya Apresiasi Kinerja Yantek

Jakarta, Hariansentana.com – Tingkatkan kualitas petugas Pelayanan Teknik (Yantek), melalui program Yantek Optimization, PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya beri apresiasi kepada para petugas yantek yang telah memberikan kontribusi terbaik kepada para pelanggan PLN. Apresiasi diberikan langsung oleh General Manager PLN UID Jakarta Raya dalam acara Boosting Yantek Optimization di Hotel Aone, Jakarta, Kamis, 30 November 2023.
Dalam kesempatan tersebut, para petugas yantek juga mendapatkan penyegaran program yantek optimization dalam menyeragamkan standarisasi pelayanan teknik. Standarisasi ini tidak hanya menekankan pada sisi teknik penanganan gangguan, tetapi juga meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Petugas yantek PLN telah dibekali dengan tata cara komunikasi dengan pelanggan, mulai dari memberikan salam, meminta umpan balik atas layanan PLN, serta menyampaikan informasi yang dibutuhkan pelanggan.
General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran mengungkapkan terima kasih kepada para petugas yantek yang telah bekerja secara maksimal dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan.
“Saya ucapkan selamat dan terima kasih atas dedikasi dan kinerja terbaiknya selama triwulan 3 tahun 2023. Saya juga berpesan agar semangat yang sama ditularkan kepada semua rekan di unitnya, agar semua petugas memiliki performa yang paling baik di mata pelanggan,” ujar Lasiran.
Dalam kesempatan tersebut General Manager PLN UID Jakarta Raya juga meluncurkan aplikasi e-IMS (Electronic Integrated Management System). Aplikasi ini memudahkan dalam pengarsipan perintah dan instruksi kerja dalam setiap pelayanan kepada pelanggan.
Sejauh ini strategi utama untuk meningkatkan kepuasan pelanggan melalui digitalisasi telah berhasil membawa perubahan positif dalam layanan yang diberikan kepada pelanggan. Salah satunya melalui kehadiran PLN Mobile, dimana pelanggan PLN bisa langsung memonitor laporan atas keluhannya melalui aplikasi PLN Mobile. Pelanggan juga bisa langsung memberikan rating kepada petugas melalui aplikasi PLN Mobile.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Lasiran juga berpesan kepada para petugas yantek untuk tidak lupa selalu menerapkan SOP saat melayani pelanggan, serta tidak lupa menerapkan budaya kesehatan dan keselamatan kerja (K3).
“Kepada petugas yantek, semangat _safety_ harus terus digaungkan saat bekerja. Pastikan semua yang kita kerjakan bersifat aman, baik bagi diri sendiri, masyarakat umum, peralatan, dan juga lingkungan,” tutup Lasiran.()
-
Ekonomi3 days ago
PPN dan PetroChina Jabung Perkuat Penggunaan Produk Dalam Negeri Pada Operasional Hulu Migas
-
Bodetabek3 days ago
PWI Kabupaten Bogor bersama Diskominfo, Menggelar Safari Jurnalistik di Kecamatan Bojong Gede
-
Pendidikan5 days ago
Indonesia Raih Medali Emas Dalam Ajang Buca Imsef, International Musik Science Energy and Engineering Fair 2023
-
Polhukam2 days ago
Laskar Manguni Siap Jaga Kedamaian di Bitung dan RI