Nasional
Sapuhi : Kebijakan Haji Harus Difahami Secara Utuh dan Up to Date

Dinamika regulasi maupun kebijakan Haji harus difahami secara utuh dan up to date karena selalu berubah dan lebih baik.
Demikian hal tersebut diungkapkan Ketua Serikat Penyelenggara Haji (Sapuhi) H. Syam Resfiadi dalam paparannya pada Seminar bertajuk “Strategi Manajemen Resiko Bisnis Travel Umroh dan Haji”, di Gedung Muamalat Tower Jalan Prof Dr. Satrio Karet Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (4/3/2020).
Dikatakannya, anggota sapuhi harus belajar untuk mulai memahami peluang kolaborasi bisnis Haji Khusus dan Haji Furoda,” tambahnya.
Syam berharap sebaiknya, anggota Sapuhi mempelajari cara Patuna dan Edipeni dalam suksesnya meningkatkan penjualan Haji Plus maupun Furoda hingga ribuan Jama’ahnya karena hal tersebut dapat membangun system manajemen perusahaan yang kuat untuk handling program haji plus dan Haji Furoda,” harapnya.
Dalam Seminar yang diikuti oleh tidak kurang dari 80 peserta ini dihadiri oleh Ketua Sapuhi H. Syam Resfiadi dan Christ Maharani, Sekjen Sapuhi Ihsan Rachman, serta menghadirkan para nara sumber Nunki Nilasari, selaku Founder pusat studi psikologi bawah sadar yangbakan memaparkan tentang Psikologi, serta Arsnato selaku V-Coach Business IIBF, investor Pro yang membahas tentang Financial literacy.
Dari hasil seminar tersebut Nunki Nilasari, dalam paparannya yang membahas tentang Psikologi Haji dan Umroh menyimpulkan bahwa, Dalam menghadapi banyak persoalan bisnis Umroh dan Haji, Pengelola Travel Umroh diharuskan bisa memahami kepribadian dirinya, dan juga kepribadian customer sehingga bisa maksimal dalam pelayanan,” ujarnya.
Menurutnya, Owner travel harus mengembangkan intuisi dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT, sehingga memaknai apapun yang datang kepada kita, itu bagian ujian dan hal baik untuk kemajuan travelnya. Selain itu, Owner travel juga harus memiliki positif thinking yang kuat, dan menurunkannya untuk tim manajemen bisnis travel,” tuturnya.
Lebih lanjut Nunki menjelaskan bahwa, Pengelola travel harus menerapkan Manajemen handling complain Customer yang benar dan profesional, melayani jamaah umroh dengan baik dan benar,” lanjutnya.
Atas terjadinya Pemberhentian sementara kunjungan ke Saudia sejak 27 feb 2020 hingga hari ini hingga waktu yang ditentukan, ucapnya travel wajib proaktif memberikan informasi dan perkembangan atas kebijakan terbaru kepada jamaah umroh yang belum berangkat.
Teori Zero Psy melihat masalah dan penyelesaiannya sebagai sebuah respon spiritual antara hamba dan Allah SWT dengan hati sebagai connected link nya. Cukup banyak Science evidence. Dalam zero Psy, peran otak sebagai kendali logika dalam penyelesaian masalah itu nomer dua.
Konsep zero Psy sebagai problem solving belum banyak dikembangkan di Indonesia. Dengan melihat umroh ini tidak semata bisnis pelayanan bagi umat tapi bagian dari ibadah pula. Ketika bisnis umroh secara keseluruhan mengalami kendala. “Mungkin ini waktunya kita melihat pemecahan masalah dari sisi sains psikologi spiritual. Pendekatan yang lebih komprehensif dan menenangkan dibandingkan logika yg mengandalkan wilayah otak,” pungkasnya.
Sementara dalam kesempatan yang sama Arsnato yang memaparkan tentang Financial literacy menjelaskan bahwa, Manajemen resiko Keuangan harus difahami oleh seluruh travel Umroh dan haji. Atas terjadinya tragedi 27 februari hingga hari ini, akan dan sudah terjadi penurunan penjualan umroh, karena belum ada nya kepastian, Travel harus bisa mengatasi dan mencari solusi untuk tetap menjadikan keuangan perusahaan tetap sehat,” jelasnya.
Dikatakannya bahwa, Travel harus memahami secara utuh keputusan-keputusan bisnis yang harus dieksekusi atas terjadinya pemberhentian sementara kunjungan jamaah sejak 27 februari 2020 lalu. Travel proaktif untuk men-sosialisasikan program reschedule Jadwal keberangkatan Umroh untuk jadwal yang lebih baik dan aman serta bisa mempersiapkan keberangkatannya dengan lebih baik,” imbuhnya.
Untuk itu dirinya menghimbau agar, Asosiasi membantu anggota nya untuk memastikan stakeholder atau pihak ketiga dalam kemudahan proses reschedule jadwal keberangkatan dengan tanpa biaya tambahan dan kemudahan prosesnya yang lebih aman.
Asosiasi juga melakukan controling, advokasi dan komunikasi intensif kepada para stakeholder untuk support kebijakan yang memudahkan anggota dalam menyelesaikan kendala case by case yang muncul akibat tragedi 27 februari ini.
Asosiasi dan anggota memberikan informasi dengan cepat dan tepat atas perkembangan yang terjadi kepada Jamaah Umroh. Asosiasi membantu mencarikan jalan keluar terbaik jika diperlukan kerjasama dengan pihak Perbankan Syariah,” pungkasnya.
Ibukota
FORWAHAN Gelar Halal Bihalal, Teguhkan Semangat Persatuan

JAKARTA, HARIANSENTANA.COM – Forum Wartawan Ketahanan (FORWAHAN) menggelar acara Halal Bihalal (HBH) di RPTRA Matahari Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (26/4/2025).
Acara ini menjadi momentum mempererat silaturahmi sekaligus meneguhkan kembali semangat FORWAHAN dalam mendukung persatuan bangsa melalui profesi jurnalis.
Acara ini juga dihadiri oleh tokoh masyarakat, Humas Polsek Cempaka Putih, dan Humas Pemkot Jakarta Pusat, serta warga Kelurahan Cempaka Putih.

Ketua Panitia Halal Bihalal FORWAHAN, M. Irvan Pasaribu mengatakan halal bihalal adalah tradisi yang umum dilakukan dalam masyarakat Indonesia, terutama setelah hari raya Idul Fitri. “Salah satu tujuan utama adalah untuk meminta maaf dan memaafkan kesalahan yang terjadi selama satu tahun terakhir, baik secara langsung maupun tidak langsung. Disamping itu untuk mempererat silaturahmi antara sesama teman seprofesi (jurnalis),”ujar Irvan.
Sebelumnya di tempat yang sama FORWAHAN juga menggelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim dan Dhuafa di Cempaka Putih, Jakarta, pada Sabtu (15/3/2025).
Adapun santunan yang diberikan berupa uang tunai dan perlengkapan sekolah, sebagai bentuk kepedulian dan dukungan FORWAHAN kepada anak-anak yatim, agar tetap semangat dalam menuntut ilmu.
Marsudi, salah satu tokoh yang hadir mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan HBH FORWAHAN. Bahkan menurutnya kalau bisa digelar setiap tahun. “Harus diatur lagi waktunya, sehingga tradisinya bisa dilanjutkan,”imbuhnya.
Sementara itu KH. Syahsudin, Spdi dalam ceramah menyampaikan pentingnya tradisi HBH yang sudah ada sejak lama. Dan uniknya hanya ada di Indonesia. HBH itu sendiri kata Syahsudin bertujuan untuk mencairkan suasana bermasyarakat yang pluralisme, agar tercipta suasana yang aman.
“Karena kedamain itu tercipta butuh org lain. Kita perlu melibatkan dan mempertimbangkan orang lain dalam prosesnya,”ujar KH. Syahsudin.
Dalam banyak kasus, kedamaian tidak dapat dicapai sendirian, melainkan melalui interaksi dan kerja sama dengan orang lain.
Sebagai informasi, sesuai dengan visinya, FORWAHAN menjadi wadah yang menghubungkan dan memperkuat komunitas wartawan yang fokus pada liputan dan penyampaian informasi seputar bidang ketahanan bangsa Indonesia.
Disamping itu menjadi tempat bagi wartawan untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, dan sumber daya terkait dengan liputan ketahanan. Para anggota forum dapat saling bertukar ide, mendiskusikan tantangan yang dihadapi, dan menemukan solusi bersama untuk memperbaiki liputan tentang ketahanan.(red)
Ibukota
DPRD DKI Jakarta Berduka, Anggota Fraksi PDIP Brando Susanto Meninggal Dunia

Jakarta, Hariansentana.com –DPRD DKI Jakarta tengah berduka. Salah satu anggotanya dari Fraksi PDI Perjuangan, komisi C. Brando Susanto,Putra terbaik Pademangan,meninggal dunia pada Minggu, 27 April 2025.

Peristiwa memilukan ini terjadi saat Brando menghadiri acara halalbihalal yang diselenggarakan di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur. Dalam acara tersebut, Brando juga bertugas sebagai Ketua Panitia, menunjukkan peran aktifnya dalam menyukseskan acara silaturahmi tersebut.
Namun, saat tengah menyampaikan sambutan di hadapan para tamu undangan hampir 6000 peserta Brando tiba-tiba tampak oleng. Beberapa detik kemudian, ia jatuh dan tak sadarkan diri, mengejutkan seluruh hadirin yang hadir.
Tim medis yang bersiaga di lokasi segera memberikan pertolongan pertama dan membawa Brando keluar dari arena acara untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Sayangnya, upaya penyelamatan tersebut tidak membuahkan hasil. Brando dinyatakan meninggal dunia tidak lama setelah itu.
Kabar duka ini menyelimuti keluarga besar DPRD DKI Jakarta serta para kolega di Fraksi PDIP. Brando dikenal sebagai sosok yang aktif, berdedikasi, dan memiliki komitmen tinggi terhadap tugas dan pengabdiannya kepada masyarakat.
Saat ini, pihak keluarga dan DPRD DKI Jakarta tengah mempersiapkan prosesi penghormatan terakhir untuk almarhum. Ucapan belasungkawa pun mengalir dari berbagai pihak, sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasa Brando semasa hidup.
Sementara itu Dedy anggota LMK. Rw. 01.kelurahan pademangan barat. Teman main beliau sangat terpukul atas meninggalnya Saudara Brando Susanto. “Beliau sangat aktif di wilayah suka membantu warga yang kesusahan, Semoga amal kebaikan beliau di Terima Tuhan yang Maha esa.” Tuturnya(Sutarno)
Daerah
Disebut Pengacara Palsu, Sodik Akan Laporkan Media dan Kades Bojen ke Polisi

PANDEGLANG – Ahmad Sodik salah satu pengacara yang tergabung dalam DPC Peradi Serang berencana melaporkan sejumlah media dan juga kepala Desa Bojen ke Polisi. Laporan tersebut dilakukan setelah dirinya disebut sebagai oknum pengacara palsu.
“Laporan ke polisi terhadap media akan dilakukan oleh DPC Peradi pada Minggu depan,” kata Sodik di Pandeglang, Jumat (25/4).
Sodik menyebut ada sejumlah media di Pandeglang yang menulis dirinya berselingkuh bahkan bermain gila dengan Carinah. Padahal Carinah sendiri sudah dinikahkan olehnya pada akhir Februari lalu. Carinah juga sudah memiliki akta cerai yang terdaftar di Pengadilan Agama Pandeglang dari suami sebelumnya.
“Carinah digugat cerai oleh Wargi pada 2017 lalu, dan sejak 2017 itu hingga bertemu saya wargi tak pernah memberikan nafkah lagi kepada Carinah. Dan Carinah juga sudah saya nikahi meski baru bersifat Nikah Siri,” tegasnya.
Sementara laporan terhadap Kepala Desa Bojen juga akan dilakukan oleh DPC Peradi Serang. Hal ini dikarenakan video Sodik yang direkam oleh Kades Bojen saat dikeroyok warga beredar hingga pulau Sumatera.
“Dia merekam lalu menyebarkan video tersebut kepada warga. Dan akhirnya saya mengetahui video tersebar di Sumatera setelah dirinya mendapatkan laporan dari rekannya yang ada di Sumatera,” tegasnya.
-
Ibukota4 days ago
4 Mahasiswa Penyelundup Narkoba Dituntut 6 Tahun Penjara dan Denda 1 Milyar.
-
Ibukota5 days ago
Ribuan Warga Mengadu Nasib Jadi Pasukan Oranye Jakarta
-
Ibukota5 days ago
H.Juani Wakil Walikota Jakut Serahkan 18 SK Pensiun Pegawai
-
Peristiwa6 days ago
Polres Metro Jakarta Pusat Sita Puluhan Ribu Butir Obat Keras dari Pengedar di Tanah Abang