Connect with us

Bodetabek

Puncak Acara HPN, PWI Kab.Bogor Gelar Pameran Tekhnologi

Published

on

Bogor, HarianSentana.com – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bogor menggelar acara puncak Hari Pers Nasional (HPN) dengan mengadakan acara pameran teknologi dan ekonomi kerakyatan gebyar pers nasional 2020.
Acara akan berlangsung di halaman parkir Laga Tangkas Pakansari Cibinong, Bogor, selama 10 hari mulai hari Sabtu (07/03/20) sampai hari Selasa (17/03/20).

Acara diawali dengan doa bersama, lalu kata sambutan Ketua Panita HPN, M.Nourofik yang diwakili Sofwan Ali.
Serta sambutan dari Direktur Buana Citra Promosindo Agus Candra, S.E. selaku penanggung jawab Event Organizer dan dilanjutkan sambutan Ketua PWI Kabupaten Bogor H.Subagyo, S.Ip.

Dalam sambutannya H.Subagyo atas nama pengurus dan anggota PWI Kabupaten Bogor menyampaikan terimakasih khususnya pada seluruh jajaran panitia dan Buana Citra Promosindo selaku Event Organizer yang sudah banyak membantu terlaksananya kegiatan Pameran Teknologi Kreatif dan Ekonomi Kerakyatan dalam rangka rangkaian peringatan Hari Pers Nasional dan HUT PWI yang ke-74

“Saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan terselenggaranya acara ini, ucapan yang sama juga saya ucapkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor yang ikut menyukseskan acara ini,” ucapnya

Sementata M.H. Danang Donoroso selaku Dewan Pembina Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bogor saat membuka event tersebut mengatakan acara Pameran Teknologi Kreatif dan Ekonomi Kerakyatan dalam rangka rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 dan HUT PWI ke-74 banyak melibatkan banyak unsur, salah satunya teman-teman disabilitas

“Kita dari PWI khususnya PWI Kabupaten Bogor, peduli dengan teman-teman disabilitas, dan semoga dengan acara ini masyarakat Kabubapaten Bogor bisa berbondong untuk datang dan melihat pameran teknologi dan pameran ekonomi kerakyatan, serta rangkaian acara lainnya,” harap Danang

Seperti diketahui dalam rangka memperingati HUT Hari Pers Nasional (HPN) dan HUT PWI yang ke-74, PWI Kabupaten Bogor banyak melakukan rangkaian kegiatan.
Diantaranya menggelar kegiatan ziarah makam pahlawan di Pondok Rajeg Cibinong, Minggu (09/02/20).

Serta pada Hari Selasa (12/02/20), Keluarga besar Persatuan Wartawan Indonesia PWI Kabupaten Bogor, menggelar bakti sosial Donor Darah, di Gedung Serbaguna satu Pemkab Bogor. Acara donor darah ini PWI Kabupaten Bogor bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI).(sl)
Penulis: Dedy Firdaus/Roni

Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Bodetabek

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (Indocement) Kompleks Pabrik Citeureup Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025

Published

on

By

Bogor, Hariansentana.com — PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (Indocement) Kompleks Pabrik Citeureup menerima kunjungan dari Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, Andri Hadian, dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bogor R. Soebiantoro. Pada Jumat (13/6/2025).

Rombongan tersebut diterima langsung oleh Direktur Indocement Oey Marcos beserta jajarannya. Rombongan diajak untuk melakukan penanaman sepuluh pohon di bundaran Gunung Putri Access Road (GPAR).

Acara ini merupakan bagian dari peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2025 dan rangkaian program HUT Indocement ke-50 yang akan jatuh pada 4 Agustus 2025.

Mengacu Surat Edaran Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2025 tentang Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2025 bahwa, dalam pelaksanaannya perusahaan diminta untuk melakukan aksi nyata kegiatan secara kolaboratif dengan melibatkan pemerintah, dunia usaha, serta kelompok/komunitas pecinta alam.

“Indocement merupakan perusahaan yang memiliki solusi konkrit pengurangan sampah plastik dengan menjadikan sampah plastik sebagai salah satu bahan bakar alternatif dalam proses produksi semen,” papar Direktur Indocement, Oey Marcos.

“Indocement telah memiliki beragam perjanjian dengan pihak pemerintah untuk pemanfaatan refuse derived-fuel (RDF) di antaranya kerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta untuk memanfaatkan RDF yang diproduksi oleh TPPAS Bantargebang dan kerja sama dengan Pemprov Jawa Barat untuk memanfaatkan RDF yang diproduksi oleh TPPAS Lutut Nambo,” tambah Oey Marcos.

Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 ini, seluruh unit operasi Indocement berkolaborasi dengan perusahaan rekanan, komunitas warga peduli lingkungan, kampung ramah lingkungan, dan kelompok pecinta alam untuk menyelenggarakan berbagai rangkaian kegiatan.

Yang berkaitan dengan tema Hentikan Polusi Plastik di antaranya melaksanakan kegiatan clean-up day (di pesisir pantai, danau), kompetisi daur ulang sampah plastik;

Kemudian seminar untuk meningkatkan wawasan lingkungan, dan tidak lupa melakukan penghijauan melalui penanaman pohon endemik (Kiteja, Pangsor, Picung, Peutag, Parengpeng, dan Mangrove).

Pada Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 ini, Indocement juga meluncurkan “Environmental Booklet” untuk keperluan internal sebagai panduan karyawan dan kontraktor dalam melakukan kegiatan operasional agar selalu mematuhi peraturan lingkungan hidup yang berlaku, dan sebagai rujukan dalam pengelolaan dan pemantauan lingkungan. (Ron)

Continue Reading

Bodetabek

Her Registrasi Disambut Positif, Puluhan Anggota PWI Kabupaten Bogor Sudah Daftar

Published

on

By

Bogor, Hariansentana.com — Proses pendataan ulang atau her registrasi anggota PWI Kabupaten Bogor mendapat sambutan positif dari anggotanya.

Proses pendataan ulang yang dimulai tanggal 2 Juni 2025 dan akan berakhir pada tanggal 14 Juni 2025 ini, berhasil mengumpulkan puluhan anggota PWI Kabupaten Bogor untuk mengikuti proses pendataan ini.

“Alhamdulillah, proses pendataan ulang atau her registrasi anggota PWI Kabupaten Bogor mendapat respon yang baik. Sudah lebih dari 30 orang yang bergabung,” kata Plt Ketua PWI Kabupaten Bogor, M. Nurofik kepada wartawan Senin ( 9/6/2025).

Lebih lanjut Nurofik mengatakan, pendataan ulang anggota PWI Kabupaten Bogor ini dilakukan sebagai langkah awal menuju digelarnya Konferensi PWI Kabupaten Bogor.

“Sebelum kita melangkah ke Konferensi PWI Kabupaten Bogor, kita data ulang dulu anggota kita. Ada berapa anggota biasa dan berapa yang anggota muda,” jelasnya.

Nurofik menuturkan, saat ini ada 27 anggota yang KTA PWI nya sudah tercetak dan namanya tercantum dalam website resmi PWI, yakni pwi.or.id

“Yang KTA-nya sudah tercetak ada sekitar 27 orang, sedangkan yang dalam proses pemberkasan lebih dari 10 orang. Target kita sebenarnya hanya 30an, tapi ternyata mendapat dukungan yang cukup besar,” papar nya.

Terkait dengan Konferensi PWI Kabupaten Bogor sendiri, Nurofik mengatakan jika kegiatan tersebut akan digelar pada akhir Bulan Juni 2025 ini.

“Panitia Konferensi PWI Kabupaten Bogor akan kita bentuk Minggu depan, setelah pengukuhan Plt Se-Jabar di Indramayu,” jelasnya.

Terkait dengan peserta Konferensi PWI Kabupaten Bogor, Nurofik menjelaskan jika peserta diperkirakan berjumlah antara 40-45 orang.

“Untuk peserta Konferensi PWI Kabupaten Bogor kita perkirakan antara 40 sampai 45 anggota. Tergantung nanti tanggal 14 Juni, yakni hari terakhir her registrasi,” katanya.

Nurofik berpesan kepada anggota PWI Kabupaten Bogor yang belum melakukan her registrasi, agar segera melakukan pendataan ulang.

Hal ini agar anggota yang bersangkutan bisa menjadi peserta dalam Konferensi PWI Kabupaten Bogor.

“Kepada anggota yang belum melakukan her registrasi, ditunggu paling lambat tanggal 14 Juni, supaya saat Konferensi PWI Kabupaten Bogor bisa menjadi peserta,” pesannya. (Ron)

Continue Reading

Bodetabek

Tirta Kahuripan Rencanakan Peningkatan Cakupan Pelayanan
Melalui Kerjasama Investasi Dengan Badan Usaha Swasta

Published

on

By

Bogor, Hariansentana.com – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDA) Air Minum Tirta Kahuripan berkomitmen mewujudkan visi “Kabupaten Bogor Istimewa dan Gemilang” serta Misi Kabupaten Bogor diantaranya mewujudkan perekonomian daerah yang maju melalui program prioritas percepatan pembangunan infrastruktur dasar permukiman, yaitu perluasan cakupan pelayanan akses air minum kepada masyarakat Kabupaten Bogor.

Usaha penambahan cakupan pelayanan tersebut dilaksanakan melalui mekanisme kerjasama Business to Business (B to B) yang dituangkan dalam Nota Kesepahaman dengan sejumlah Badan Usaha Swasta yang telah ditetapkan sebagai Bakal Calon Pemrakarsa.

Penandatanganan ini dilaksanakan di Sumber Mata Air Ciburial yang dibangun oleh pemerintahan Hindia Belanda pada tahun 1922, sekaligus meninjau keadaan sumber mata air yang menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Bogor yang penuh dengan sejarah karena pernah mensuplai kebutuhan air bersih ke Istana Kepresidenan di Jakarta.

Bupati Bogor, Rudy Susmanto menekankan pentingnya pelestarian dengan merencanakan penetapan Mata Air Ciburial sebagai Kawasan Cagar Budaya agar tidak dibongkar dan tidak dibangun sehingga tetap terjaga kelestariannya.
“Mata Air Ciburial ini harus kita jaga bersama dengan cara penetapan sebagai Kawasan Cagar Budaya karena sejarahnya sebagai sumber air yang mengaliri Istana Bogor hingga Istana Merdeka Jakarta dan membuat sumur resapan sebagai langkah penyelamatan debit air di Mata Air Ciburial ,” ujar Rudy.

Selain itu, Bupati Bogor menyampaikan bahwa rencana kerjasama ini merupakan komitmen atas kebutuhan dasar masyarakat yang semakin mendesak mengingat pertumbuhan penduduk yang cukup pesat di Kabupaten Bogor. “Dengan cakupan pelayanan administrasi yang baru mencapai 12,51% dan teknis sebesar 31,31% di akhir 2024, diperlukan adanya alternatif pembiayaan untuk meingkatkan cakupan pelayanan air minum hingga mencapai minimal 37% yang ditargetkan di tahun 2030,”

Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Kahuripan, Tedi Kurniawan menyampaikan bahwa peningkatan cakupan layanan ini menjadi bagian penting dalam mendukung misi pembangunan ekonomi daerah melalui penyediaan infrastruktur dasar permukiman. “Namun mengingat karena tidak adanya pendanaan dari APBN setelah tahun 2021 yang dikarenakan tingginya indeks kemandirian fiskal Perumda Air Minum Tirta Kahuripan, sehingga diperlukan inovasi alternatif pembiayaan lainnya. Dan salah satu kerjasama ini adalah untuk mengurangi Tingkat Kehilangan Air di Sumber Mata Air Ciburial sehingga cakupan pelayanan untuk wilayah Kabupaten Bogor dapat lebih luas lagi.” ujarnya

Untuk diketahui, alternatif pembiayaan melalui kerjasama investasi dengan Badan Usaha Swasta sebelumnya telah berhasil diterapkan, yaitu penyelenggaraan SPAM Ciawi untuk wilayah Kecamatan Ciawi, Megamendung dan sekitarnya dengan kapasitas 150 liter per detik melalui mekanisme B to B dan yang telah beroperasi sejak awal tahun 2024.

Dampak dan Proyeksi
Apabila rencana kerjasama investasi tersebut telah terealisasi, diproyeksikan cakupan layanan wilayah administratif akan meningkat dari 12,51% menjadi 15,09%, dan cakupan wilayah teknis meningkat dari 31,31% menjadi 37,40% pada tahun 2030.
“Upaya ini bukan hanya mendukung pelayanan dasar, tetapi juga menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi dan penyumbang pendapatan daerah melalui dividen dari Perumda Air Minum Tirta Kahuripan. Kami berharap seluruh proses ini mendapat dukungan dari semua pihak agar dapat berjalan sesuai rencana,” paparTedi……Ron / Ded

Continue Reading
Advertisement

Trending