Polhukam
Panglima TNI Pimpin Apel Gelar Kesiapan Tenaga Vaksinator dan Tracer Covid-19

Jakarta, Hariansentana.com – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. memimpin Apel Gelar Kesiapan Tenaga Vaksinator dan Tracer Covid-19 di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (9/2/2021).
Panglima TNI dalam sambutannya menyampaikan bahwa apel ini menjadi bukti komitmen TNI mendukung program pemerintah dalam pelaksanaan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Skala Mikro di Jawa-Bali. “Untuk itu, TNI akan mengerahkan 27.866 Babinsa, 1.768 Babinpotmar, dan 102 Babinpotdirga di 7 provinsi di Jawa-Bali melaksanakan PPKM Skala Mikro,” ujarnya.
Sebelum diterjunkan di wilayah kerjanya masing-masing, para Babinsa, Babinpotmar dan Babinpotdirga akan diberi pelatihan menjadi Tracer Covid-19. Di samping bertugas sebagai penegak disiplin protokol kesehatan, para prajurit TNI tersebut dapat membantu pemerintah untuk melaksanakan Tracing Covid-19 di tengah masyarakat.
“Selain itu, TNI juga telah menyiapkan tenaga kesehatan TNI sebagai vaksinator untuk mendukung program vaksinasi nasional yang telah dicanangkan Bapak Presiden RI Joko Widodo,” kata Panglima TNI.
Panglima TNI juga mengatakan bahwa saat ini TNI telah memiliki 1.008 vaksinator terverifikasi dan akan meningkatkan jumlah tersebut dengan melatih 10.000 vaksinator baru. “TNI juga telah menyiapkan perangkat rantai dingin berupa coolbox yang telah didistribusikan ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjut (FKTL) TNI, di tujuh provinsi yang menjadi titik berat PPKM Skala Mikro dan vaksinasi,” terangnya.
“Diharapkan dengan kesiapan Sumber Daya Manusia dan fasilitas kesehatan tersebut, TNI dapat mendukung program yang dicanangkan oleh Bapak Presiden beberapa waktu lalu,” harap Panglima TNI.
Selanjutnya Panglima TNI menyampaikan bahwa peserta apel gelar kesiapan meliputi 500 Babinsa, 30 Babinpotmar, 30 Babinpotdirga dan 25 Vaksinator TNI serta 475 Tenaga Kesehatan dan prajurit TNI yang akan bertugas sebagai Tracer Covid-19. “Hal ini akan menjadi kesiapan TNI untuk melaksanakan instruksi Presiden dalam implementasi kebijakan PPKM Skala Mikro di Jawa dan Bali,” tegasnya.
Menurut Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Babinsa yang merupakan ujung tombak TNI di tengah masyarakat dapat menjadi agen pencegahan, pendeteksian dan penanggulangan terhadap Covid-19 di Desa. “Sebanyak 475 personel TNI yang hari ini dilatih akan menjadi pelatih bagi lebih dari 27.000 Babinsa lainnya yang ada di Jawa dan Bali yang akan melaksanakan PPKM Skala Mikro,” ujarnya.
“Setelah program TOT Tenaga Tracer ini selesai, TNI akan segera melaksanakan pelatihan TOT bagi 10.000 Vaksinator yang akan disebar di seluruh Indonesia dalam memenuhi kebutuhan vaksinator Covid-19,” tambahnya.
Panglima TNI berharap hal tersebut dapat mempercepat penyelesaian pelaksanaan vaksinasi tahap kedua. “Semoga upaya ini menjadi bagian dari kontribusi nyata bersama seluruh komponen bangsa baik TNI, Polri, Kementerian dan Lembaga, Pemerintah Daerah, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, dan Organisasi Kemasyarakatan, serta masyarakat luas dalam mengatasi pandemi Covid-19 di Indonesia,” tutupnya.
Turut hadir pada acara tersebut diantaranya Menkes RI Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC., CLU., Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., para Pejabat Utama Mabes TNI dan Angkatan.
Polhukam
Jenderal Maruli Simanjuntak Resmi Jabat KASAD

Jakarta, Hariansentana.– Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dari Jenderal Agus Subiyanto kepada Jenderal Maruli Simanjuntak, di Mabes TNI AD, Jakarta, Jumat (1/12) pagi.
Upacara sertijab dilaksanakan setelah Jenderal Maruli resmi dilantik menjadi KSAD pada Rabu (29/11) lalu.

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dalam sambutannya menyampaikan dengan sertijab ini maka jabatan KSAD telah resmi ia serahkan kepada Jenderal Maruli. Jenderal Agus pun turut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantunya selama ini.
Hari ini kita sudah sertijab KSAD, saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung saya selama ini,” kata Jenderal Agus.
Dalam kesempatan yang sama, Jenderal Maruli mengatakan dengan sertijab ini maka dirinya sudah resmi akan melaksanakan tugas sebagai KSAD mulai hari ini.
“Mulai hari ini secara resmi saya akan melaksanakan tugas sebagai KSAD,” ujarnya. (***)
Polhukam
Polda Metro Jaya Gelar Acara Syukuran HUT Polairud Ke-73

Jakarta, Hariansentana.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Korps Polisi Perairan Dan Udara (Polairud) Ke-73 Polda Metro Jaya menggelar acara syukuran di Gedung Balai Pertemuan Metro Jaya. Jumat (1/12/2023).
Kegiatan dihadiri oleh Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto, Para Pejabat Utama Polda Metro Jaya dan Kapolres jajaran Polda Metro Jaya.

Tema yang diangkat dihari jadi Korp Polairud Ke-73 adalah Polairud Presisi Siap Mengamankan Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju.
Dalam kesempatan tersebut Suyudi mengucapkan selamat Ulang Tahun Ke-73 kepada Korp Polairud Baharkam Polri.
“Selamat Ulang Tahun Korps Polairud Baharkam Polri dimanapun berada, Semoga Korps Polairud dapat terus menjadi Bhayangkara penjaga Dirgantara dan Bahari Nusantara yang selalu siap memberikan Dharmabakti terbaik demi terwujudnya Indonesia emas 2045.” ucapnya.
Suyudi menyampaikan bahwa tantangan tugas Kepolisian kedepan akan semakin berat maka harus dipastikan kesiapsiagaan personel, sarana dan prasarana agar mampu melakukan quick respon dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di dalam Negeri.
Adapun Event Nasional dan Internasional kedepan yang harus menjadi perhatian diantaranya Pengamanan Pemilu 2024 yang merupakan pesta Demokrasi besar yang pertama kali diadakan serentak dalam rentang waktu yang berdekatan.
Suyudi berpesan agar semua personel agar memberikan dukungan secara optimal khususnya dalam pengamanan dan pendistribusian logistik Pemilu.
Diakhir acara syukuran ini Suyudi melaksanakan pemotongan tumpeng yang dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada perwakilan anak yatim piatu dan pemberian penghargaan berupa taliasih kepada Personel Dit Polairud Polda Metro Jaya yang telah purnatugas.(Sutarno)
Polhukam
Laskar Manguni Siap Jaga Kedamaian di Bitung dan RI

Jakarta, Hariansentana.com –– Ormas adat Laskar Manguni Indonesia (LMI) membantah terlibat dalam bentrokan yang memakan korban jiwa di Kota Bitung, Sulawesi Utara (Sulut).
LMI menegaskan, pihaknya cinta damai meski berbeda suku, agama, ras dan antar golongan (SARA).
“Saya sebagai Ketua Umum ormas adat Tonaas Wangko atau Ketua Umum DPP Laskar Manguni Indonesia, Hanny Pantouw dengan ini akan menyampaikan pernyataan dan klarifikasi terhadap berita-berita hoax pasca peristiwa di Kota Bitung hari Sabtu 25 November 2023,” ujar Tonaas Wangko atau Ketua Umum DPP Laskar Manguni Indonesia, Hanny Pantouw melalui keterangan, Kamis (30/11/2023).
“Bahwa ormas adat Laskar Manguni Indonesia, tidak terlibat dalam bentuk apa pun dengan peristiwa di Kota Bitung, Sulawesi Utara,” imbuhnya.
Menurut mereka salah satu kelompok yang terlibat bentrok, meski sama-sama menggunakan kata “Manguni”, namun merupakan kelompok yang berbeda dengan Laskar Manguni Indonesia.
“Ada beberapa orang yang memakai nama Manguni di Indonesia, mengapa dalam bentrokan yang terjadi di Bitung, ormas LMI yang dihujat sedangkan ormas LMI sendiri tidak ikut dalam bentrokan tersebut, karena ormas LMI ini menjadi ormas terbesar di Sulut sehingga saat ada kata Manguni, LMI lah yang menjadi sasaran masyarakat,” papar Hanny.
“Tetapi yang terpenting adalah pemerintahan, TNI dan Polri tahu jika itu bukan LMI yang melakukan,” kata dia.
Hanny menegaskan, ormas adat Laskar Manguni Indonesia, hadir dan didirikan untuk menciptakan kedamaian. Serta hidup bertoleransi antara umat beragama, tanpa memandang suku, agama, ras dan golongan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Bahwa ormas adat Laskar Manguni Indonesia mendukung penuh pihak Kepolisian dalam rangka penegakan hukum terhadap oknum-oknum yang diduga terlibat didalam peristiwa di Kota Bitung,” kata dia.
Hanny pun memastikan, pengurus dan anggota Laskar Manguni Indonesia di seluruh nusantara maupun di luar negeri, siap dan rela berkorban untuk menjaga dan mempertahankan keutuhan NKRI.
“Mengimbau kepada seluruh pengurus dan anggota LMI untuk bekerja sama dengan masyarakat, TNI/Polri, pemerintah dalam menjaga situasi dan kondisi untuk tetap kondusif serta tidak menyebarkan berita-berita hoax yang berpotensi memprovokasi dan menyulut kerusuhan,” imbuh Sekjen DPP LMI Trius Semuel Abas.
Berikut pernyataan lengkap ormas adat DPP Laskar Manguni Indonesia:
- Bahwa ormas adat Laskar Manguni Indonesia, tidak terlibat dalam bentuk apapun dengan peristiwa di Kota Bitung
- Bahwa ormas adat Laskar Manguni Indonesia, hadir dan didirikan untuk menciptakan kedamaian hidup toleransi antara umat beragama, tanpa memandang suku, agama, ras dan golongan di Negara Kesatuan Republik Indonesia
- Bahwa ormas adat Laskar Manguni Indonesia mendukung penuh pihak kepolisian dalam rangka penegakan hukum terhadap oknum-oknum yang diduga terlibat didalam peristiwa di Kota Bitung
- Bahwa kami pengurus dan anggota Laskar Manguni Indonesia di seluruh nusantara dan di luar negeri siap dan rela berkorban untuk menjaga dan mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia
- Mengimbau kepada seluruh pengurus dan anggota Laskar Manguni Indonesia untuk bekerjasama dengan masyarakat, TNI/Polri, pemerintah dalam menjaga situasi dan kondisi untuk tetap kondusif serta tidak menyebarkan berita-berita hoax yang berpotensi memprovokasi dan menyulut kerusuhan. (Red).
-
Ekonomi3 days ago
PPN dan PetroChina Jabung Perkuat Penggunaan Produk Dalam Negeri Pada Operasional Hulu Migas
-
Bodetabek3 days ago
PWI Kabupaten Bogor bersama Diskominfo, Menggelar Safari Jurnalistik di Kecamatan Bojong Gede
-
Pendidikan5 days ago
Indonesia Raih Medali Emas Dalam Ajang Buca Imsef, International Musik Science Energy and Engineering Fair 2023
-
Polhukam2 days ago
Laskar Manguni Siap Jaga Kedamaian di Bitung dan RI