Ibukota
Melalui MT Nur Jannah, Hanidar Amroe Berdayakan Ekonomi Kaum Perempuan

Ustadz Adiputra dan ketua MT Nur Jannah Hanidar Amroe, saat syukuran Milad 1 MT Nur Jannah di Jakarta Selatan Jum’at, (7/2/2020).
Jakarta, HarianSentana
Majelis Taklim merupakan wadah para pecinta ilmu berkumpul untuk menimba pengetahuan keagamaan dan informasi dari para ustadz/ustadzah. Secara tradisional, majlis taklim ini tumbuh dan berkembang hampir di setiap musalah, masjid dan terkadang rumah tinggal, atas dasar keinginan masyarakat, khususnya kaum ibu untuk saling kenal, saling tukar informasi, dan saling belajar. Sesuai karakter yang dimiliki majelis taklim sebagai kekuatan sosial dan aset yang berdaya tawar tinggi, serta tingkat pusat sampai akar rumput, peran yang diharapkan dalam penanaman nilai-nilai multi cultural sangat penting. Majelis taklim, secara kultur bisa menjadi agen perubahan, secara politis bisa menjadi perekat bangsa, dan secara ekonomi bisa menjadi pasar yang menguntungkan, maka penanaman nilai-nilai multikultural harus dimulai dari sini.
Majelis Taklim Nur Jannah contohnya dibentuk bukan hanya seperti pengajian umum lainnya, cita-citanya Nur Jannah ini dibuat di seluruh Indonesia, dan sekarang sudah dibuka cabang Nur Jannah di Bogor, sudah berjalan kurang lebih tiga bulan menyusul Malang, Surabaya, Padang, Bandung dan Purwokerto.
“Saya ingin turut serata bersama pemerintah dalam membangun perempuan-perempuan Indonesia. Selain pengajian majelis taklim NurJannah menuju lembaga non profit, yang kedepannya akan membuat bisnis dalam upaya meningkatkan ekonomi kaum perempuan, juga membangun peradaban perempuan Indonesia yang kreatif dan solehah,” ujar ketua Majelis Taklim Nur Jannah, Henidar Amroe, saat perayaan ulang tahun pertama Majelis Taklim Nur Jannah di hotel Kristal Cilandak Barat Jakarta Selatan, Jum’at (7/2/2020).
Menurut mantan artis ini, dengan adanya bisnis-bisnis itu diharapkan bisa membantu kaum permpuan dalam segi perekonomiannya yang pada akhirnya membantu perekonomian keluarga.
“Saya berfikir jika kita hanya mengandalkan pemerintah saja, pemerintah juga terlalu sibuk dan banyak urusannya, mungkin dari individu atau kelompok-kelompok kecil bersama kita menyusun rencana mencari bisnis yang memang tepat, dimana bisnis ini nantinya dari Nur Janna ke Nur Jannah. Mudah-mudahan mereka ada percaya kepada kita, bahwa kita ingin membangun, karena kita melihat kondisi di Indonesia saat ini memang banyak ketimpangan, banyak sekali perempuan-perempuan, keluarga dan anak-anak yang memang kehidupannya tidak harmonis,” ungkap Hanidar.
Dikesempatan yang sama, Hanidar Amroe memperkenalkan kepada jamaah senam Musebah. Menurutnya senam ini bisa membuat perempuan dalam umur tertentu mereka merasa sudah tua, merasa tidak mempunyai kemampuan apa-apa, menjadi sakit renta dan akhirnya menjadi ingin di rumah saja.
“Ini yang ingin saya rubah melalui senam Musebah yang artinya Mudah Sehat Bahagia, Saya mau perempuan Indonesia itu sehat sebagai contoh saya sendiri saya menjaga pola makan dengan makan makanan sehat dan banyak belajar bagaimana cara menjaga kesehatan tubuh dan batin. jangan ego, jangan serakah, jangan menyakiti orang lain, jangan mengambil hak orang lain itu sebagian dari iman,” terang Hanidar.
Sementara penceramah yang sering memerankan aktor antagonis Adiputra menyampaikan makna Nur Jannah yang berarti Cahaya Surga, Cahaya Allah SWT.
“Dan Cahayanya Allah SWT ada di dalam Al Quran serta Hadist. Jadi jika ingin mendapatkan surga maka harus mencintai Allah SWT dengan cara membaca, mempelajari serta memahami Alquran serta hadist. Jadi Nur Jannnah sesungguhnya adalah Al Quran. Dan Al Quran adalah pedoman bagi umat Islam. Maka sesungguhnya tidak ada keragu raguan lagi di dalam Al Quran,” jelasnya .
Editor: Pangihutan S
Ibukota
Kodim 0502/JU Bersama Polres metro Muspiko Jakarta Utara Laksanakan Karya Bakti Di kali Banglio Cilincing

Jakarta, Hariansentana.com – Curah hujan yang semakin tinggi beberapa bulan belakangan ini khususnya di Jakarta Utara membuat masyarakatnya ekstra berhati hati, baik berkegiatan di lingkungan rumah maupun keluar di lingkungan kerja. hal ini menimbulkan kekhawatiran akan dampak dari situasi alam terutama disaat hujan datang.
Muspiko Jakarta Utara dalam hal ini Walikota Jakarta Utara, di wakili Asekbang Wawan Rohman, kolonel Kav Tofan Tri Anggoro. bs. Dandim 0502/Jakarta Utara, kombes Pol. Gedion Kapolres Jakarta Utara dan para stake holder lain bersama sama mengambil langkah-langkah antisipasi diantaranya mengantisipasi akan terjadinya banjir yang di sebabkan kurang pedulinya terhadap keadaan lingkungan dengan menggelar Karya Bakti penanaman pohon dan pembersihan kali Banglio yang berlokasi di Jalan Raya Cilincing RW 04 Kelurahan Cilincing Kecamatan Cilincing Jakarta Utara Kamis ( 6/12/2023 ).

Kegiatan karya bakti ini melibatkan sekitar 500 orang terdiri dari unsur TNI, POLRI, Pemko Jakarta Utara, PPSU, Tokoh masyarakat serta masyarakat Kecamatan Cilincing Jakarta Utara.
Diawali dengan nelaksanakan apel pagi sebelum pelaksanaan kegiatan karya bakti di pimpin oleh Dandim 0502/JU Kolonel Kav Tofan Tri Anggoro BS yang menyampaikan salam dan memberikan semangat kepada seluruh peserta apel, bahwa pagi ini Muspiko Jakarta Utara, bersama kita semua akan melaksanakan karya bakti berupa penanaman pohon dan pembersihan sepanjang kali banglio, untuk itu mari kita laksanakan dengan ceria dan penuh semangat, ucap Dandim Anggoro.
Selanjutnya dalam konpers di atas kali banglio Dandim di dampingi Kapolres Jakarta Utara Kombespol Gidion Arif Setyawan SH SiK M Hum dan Walikota Jakarta Utara yang di wakili Assisten Ekonomi dan Pembangunan Pemko Jakarta Utara serta para stake holder Jakarta Utara, menyampaikan bahwa Karya bakti ini dilaksakan serentak di seluruh Indonesia khususnya oleh TNI Angkatan Darat bersama Polri dan pemerintah daerah masing-masing dan juga melibatkan masyarakat untuk bersama sama mengantisipasi terjadinya bencana terutama banjir di musim hujan, program karya bakti ini di harapkan dapat memberikan dan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungannya masing-masing,.dan untuk kali banglio di Kelurahan Cilincing ini kita jadikan sasaran agar nantinya menjadi percontohan sebagai kali yang bersih, asri dan sehat, ujar Dandim Anggoro.
Salah satu tokoh masyarakat Kecamatan Cilincing Bapak Karja Majid menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bapak Kasad, Bapak Pangdam Jaya, Bapak Dandim 0502/Jakarta Utara, Bapak Kapolres Jakarta Utara dan Bapak Walikota Jakarta Utara atas terselenggaranya kegiatan karya bakti di kali banglio ini, kami merasakan perubahan yang signifikan setelah di laksanakannya karya bakti ini, sekali lagi saya mewakili masyarakat Cilincing mengucapkan terima kasih, salam dari kami warga Cilincing. (Sutarno)
Ibukota
Heru Budi Hartono Tinjau Stasiun Pompa Waduk Pluit, Cek Kesiapan Atasi Banjir dan Rob.

Jakarta, Hariansentana.com – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau Stasiun Rumah Pompa Waduk Pluit,kelurahan pluit kecamatan Penjaringan kota administrasi Jakarta Utara. Tinjauannya itu untuk memastikan kesiapan rumah pompa di musim hujan.
Pantauan Hariansentana. Com di lokasi, Selasa (5/12/2023), Heru Budi tiba di lokasi. Heru Budi didampingi Plt Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Ika Agustin Ningrum,Wali Kota administrasi Jakarta Utara Ali Maulana Hakim dan Depika. R Camat Penjaringan tiba di lokasi.
Sambil berbincang dengan dua anak buahnya, Heru Budi berjalan menuju gedung Stasiun Pompa Waduk Pluit. Dia kemudian menuju lantai dua untuk melihat ruang panel dan pipa-pipa besar yang mengalirkan air ke waduk.
Tak sampai di situ, Heru bersama Ika dan Ali kemudian berjalan ke lantai tiga gedung untuk melihat Waduk Pluit serta laut di pesisir utara Jakarta. Setelah berkeliling, Heru Budi dan jajarannya langsung menyapa para petugas Stasiun Pompa Waduk Pluit sambil bergegas meninggalkan lokasi.
“Mengecek kepastian dari kesiapan untuk mengatasi musim hujan di wilayah Jakarta, di antaranya rumah pompa Waduk Pluit,” kata Heru.
“Tadi ibu Ika menyampaikan sudah ada beberapa yang sudah diganti. Pompa, pipa, dan travo,” sambungnya.
Heru meminta petugas SDA di Waduk Pluit bersiaga di musim hujan ini. Dia berharap pompa-pompa yang ada dapat difungsikan untuk mencegah banjir.
“Teman yang menangani ini dari SDA ada 10-15 orang, saya titip ya, untuk supaya bisa dibutuhkan mesin ini, dapat dihidupkan sesuai dengan waktu dan SOP yang pas,” ujarnya.
Sementara tokoh masyarakat penjaringan H. Oman mengatakan PR. Pak Joko Widodo waktu jadi Gubernur DKI jakarta, masih belum tuntas yaitu penataan sisi timur waduk Pluit yang kembali di penuhi Bangunan liar kembali di karenakan Lurah penjaringan dan Camat penjaringan melakukan pembiaran.” Ia mas coba di lihat sisi timur Waduk kembali di penuhi bangunan liar kembali. Saya minta Pj. Gubernur DKI jakarta Heru budi Hartono untuk melanjutkan PR. Pak Jokowi yang belum tuntas terhenti penataannya di Era Gubernur nya Anies.”Jelasnya.(Sutarno)
Ibukota
Forkopimko Jakarta Utara Siagakan Personel dan Sarpras Antisipasi Bencana Musim Hujan

Jakarta, Hariansentana.com — Apel Kesiapsiagaan Menghadapi Musim Hujan dan Rob Tingkat Kota Administrasi Jakarta Utara Tahun 2023-2024 digelar di Plaza Barat, Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, Kamis (30/11).
Apel menandakan kesiagaan petugas serta sarana dan prasarana (sarpras) dalam mengantisipasi bencana selama musim hujan.
Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Dr.Ali Maulana Hakim mengutarakan apel ini sebagai komitmen kesiapan Forum Komunikasi Pimpinan Kota (Forkopimko) dalam mengantisipasi bencana selama musim hujan.
Baik petugas maupun sarpras telah dicek kesiapsiagaannya sehingga dapat diandalkan dalam mengantisipasi bencana.
“Apel ini tindak lanjut dari apel sebelumnya di tingkat Provinsi DKI Jakarta. Apel ini menunjukkan komitmen kepada masyarakat bahwa Forkopimko siap mengantisipasi bencana karena kami sudah cek petugas dan personel di apel ini,” tegas Ali Maulana Hakim saat ditemui di Plaza Barat, Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, Kamis (30/11).
Apel dihadiri pimpinan Forkopimko Jakarta Utara, seperti Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Ferikson Tampubolon, dan Komandan Distrik Militer 0502 Jakarta Utara, Kolonel Today Tri Anggoro. Hadir pula Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta, Yusuf Madjid.Kasatpol PP kota administrasi Jakarta Utara. Muhammadong.
Berbicara soal Standar Operasional Prosedur (SOP), Ali memastikan telah dimiliki sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing petugas.
Meski begitu, setiap petugas harus memperhatikan pengarahan dari Pos Komando (Posko) yang berada di tingkat Kota, Kecamatan, dan Kelurahan.
“Posko kita siap siagakan. Bahkan kita sedang mengkoordinasikan agar seluruhnya hingga pihak stakeholder (swasta) juga terintegrasi dalam Posko,” ungkapnya.
Sedangkan bagi masyarakat, Ali mengimbau untuk berperan aktif mengantisipasi bencana di musim hujan dengan menjaga kebersihan lingkungan.
Minimal dengan tidak membuang sampah sembarang dan membersihkan saluran air.
“Apel ini tanda warning kita, ayo kita mulai siap siaga, masyarakat mulai bertanggung jawab terhadap lingkungannya masing-masing. Bersihkan saluran dan buanglah sampah pada tempatnya,” imbaunya.(Sutarno)
-
Uncategorized6 days ago
HLN ke-78, 14 Ribu Pelanggan PLN Jakarta Nikmati Promo Tambah Daya
-
Ibukota4 days ago
Kodim 0502/JU Bersama Polres metro Muspiko Jakarta Utara Laksanakan Karya Bakti Di kali Banglio Cilincing
-
Polhukam5 days ago
Polres Metro Jakarta Utara Musnahkan Barang Bukti Narkotika Hasil Tangkapan 2023.
-
Polhukam6 days ago
Kepala BPN Jakarta Utara Taufik Suroso Wibowo bersama Volounter H.Dali Mahdali Bagikan 1.628 Setifikat Bidang tanah Ke Masyarakat Jakarta Utara