Connect with us

Nasional

KOMBATAN Desak Presiden Copot Moeldoko Sebagai KSP

Published

on

Jakarta, HarianSentana.com – Dewan Pimpinan Nasional Komunitas Banteng Asli Nusantara (DPN KOMBATAN) mendesak Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk mencopot Jenderal TNI (Purn), Moeldoko dari Jabatannya sebagai Kepala Staf Presiden(KSP).

“Sebagai Ormas berbasis Nasionalis yang memiliki andil tidak sedikit dalam pemenangan Presiden Jokowi dalam Pilpres 2019, kami meminta (merekomendasi) kepada Presiden Jokowi untuk mencopot Moeldoko dari jabatannya. Ini untuk memastikan terwujudnya Visi dan Misi Presiden Jokowi,” kata Ketua Umum DPN KOMBATAN, Budi Mulyawan dalam keterangan resminya yang diterima HarianSentana.com di Jakarta, Minggu (07/3/2021).

Menurut Budi Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang Sumatera Utara yang memutuskan Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, menjelaskan bahwa sudah terjadi dualisme kepengurusan di Partai Demokrat sebagaimana yang pernah terjadi di Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Golkar pada tahun-tahun sebelumnya.

“Langkah pengambil alihan Partai Demokrat oleh Moeldoko ini adalah langkah yang merusak dan tidak membangun sistem kepartaian yang sehat, dan dapat dianggap sebagai bentuk penyalahgunaan kewenangan melailui pengaruh dan jaringannya di sekitar kekuasaan, karena jabatan Moeldoko sebagai Kepala KSP melekat dengan dirinya saat ini,” paparnya.

Sebelumnya, Presiden melalui Menteri Sekretaris Negara telah mengatakan bahwa hal tersebut merupakan urusan internal Partai Domokrat. “Jika Presiden Jokowi membiarkan tindakan pembantunya yang terang-terangan mengacak-acak urusan internal partai lain, maka bisa ditafsirkan Presiden memberi restu langkah politik Moeldoko,” tukasnya.

Lebih jauh dia mengatakan, dengan dualisme kepengurusan seperti ini, gugat-mengugat pasti akan terjadi, walaupun misalnya secara administratif hukum KLB Sibolangit sah, selanjutnya hasil KLB tersebut harus didaftarkan ke Kementrian Hukum dan HAM untuk mendapat pengesahan. “Bagi Kementerian Hukum dan HAM hal tersebut merupakan kesulitan tersendiri, demikian juga dengan pihak Kepolisian,” ujarnya.

Karena pada akhirnya, kata dia, hal itu akan menyeret pemerintahan Jokowi secara keseluruhan, yang sebenarnya  bukan “perang mereka”. “Sudah hampir dapat dipastikan ini bakal mengganggu kinerja dan ritme Pemerintah dalam mengatasi masalah krusial yang sedang dihadapi saat ini,” katanya.

Apapun alasanya, lanjut Budi, langkah politik Moeldoko sebagai Kepala KSP telah menyimpang dari Visi dan Misi Preseden Jokowi. Kewibawaan Presiden Jokowi sedang “dirongrong”.

“Moeldoko secara sistimatis dan masiv sedang membangun kekuatan politik pribadinya dalam agenda 2024 dengan memanfaatkan segenap kewenangan yang dimiliki sebagai Kepala KSP,” pungkasnya.(red)

Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ibukota

H. Pramono Anung Gubernur DKI Jakarta Buka Puasa bersama ,Pejabat Forkompimko dan Tokoh Masyarakat Jakut

Published

on

By

Jakarta, Hariansentana.com – Dalam rangka di bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah ini, untuk menjaga tali silaturahmi antara pemerintah, dan aparat, serta masyarakat, Gubernur DKI Jakarta. Pramono Anung menghadiri acara Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama dengan para pejabat serta tokoh masyarakat Jakarta Utara juga masyarakat sekitar. Senin (24 Maret 2025).

Acara ini berlangsung di kediaman Bapak H. Sabri Saiman, yang berlokasi di Jl. Swasembada Barat VIII No. 21, RT.001/013, Kelurahan Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok, kota administrasi Jakarta Utara, dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan, aparat keamanan, tokoh agama, pemimpin organisasi masyarakat, hingga komunitas relawan, acara ini menjadi wadah penting untuk memperkuat kebersamaan dalam membangun Jakarta Utara yang lebih baik dan harmonis.

Acara dimulai pada pukul 16.30 WIB dengan sambutan dari tuan rumah, diikuti oleh kata sambutan dari Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. Dalam pidatonya, Gubernur menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, aparat, dan masyarakat dalam menjaga stabilitas serta mendorong pembangunan yang inklusif.

Di tengah acara Gubernur dan H. Sabri Saiman menyerahkan santunan ke anak yatim-piatu secara simbolis.

“Jakarta adalah salah satu kawasan strategis yang memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi dan sosial di ibu kota. Dengan kebersamaan dan gotong royong, kita bisa menghadapi berbagai tantangan serta membawa Jakarta ke arah yang lebih baik dan juga saya akan menepati janji janji gubernur saya yang akan dilaksanakan atau belum terlaksana,” ujar Gubernur Pramono Anung.

Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan tausiyah singkat yang memberikan pesan kebersamaan di bulan suci Ramadan 1446 Hijriah 2025.dan Memasuki waktu berbuka, para tamu menikmati hidangan buka puasa bersama dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan

Dalam kesempatan ini, Gubernur Pramono Anung juga menekankan pentingnya membangun komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat. Ia berharap sinergi yang telah terjalin dapat semakin kuat demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya Jakarta Utara.

“Saya mengajak semua pihak untuk terus berkontribusi dalam pembangunan Jakarta, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun keamanan. Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, kita bisa menjadikan Jakarta sebagai wilayah yang semakin maju dan nyaman untuk semua warganya,” ucapnya.

Pada saat acara berlangsung turut hadir pada saat acara antara lain seperti: Walikota Jakarta Utara,Dr.Ali Maulana Hakim, Komandan Koramil 0502 /JU.Jakarta Utara, Letkol Inf Dony Gredinand, Kapolres Metro Jakarta Utara,Kombes Pol H.Ahmad Fuady. Satpol PP Walikota Jakarta Utara serta tokoh masyarakat yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Adapun acara ditutup dengan doa bersama, diikuti dengan sesi diskusi santai antara gubernur dan para tokoh masyarakat serta ormas yang hadir.

Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan hubungan antara pemerintah, tokoh masyarakat, dan komunitas semakin erat, sehingga dapat terus berkolaborasi dalam membangun Jakarta yang lebih baik.

“Sementara H.Sabri Saiman mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara buka puasa bersama tokoh masyarakat se-Jakarta Utara dengan berjalannya acara yang berlangsung lancar dan sukses,” tuturnya.(Sutarno)

Continue Reading

Polhukam

Koops Udara I Laksanakan Doa Bersama Jelang HUT Ke-79 TNI AU

Published

on

Jakarta, Hariansentana.com — Dalam rangka menjelang peringatan Hari Ulang Tahun TNI Angkatan Udara, yang jatuh pada tanggal 9 April 2025 mendatang, Panglima Komando Operasi Udara I Marsekal Muda TNI Mohammad Nurdin, Kepala Staf Koopsud I Marsekal Pertama TNI Prasetiya Halim, S.H. dan Inspektur Koopsud I Marsma TNI Dedy Susanto, S.E. beserta anggota muslim Koopsud I melaksanakan doa bersama yang berlangsung di Masjid Darussalam Makoops Udara I. Selasa (25 Maret 2025).

Kegiatan doa bersama ini dilaksanakan secara serentak oleh Mabesau dan jajaran TNI AU dengan tujuan untuk kelancaran, keselamatan dan kesuksesan rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun ke-79 TNI AU, yang diawali dengan sholat Dhuhur berjamaah, kemudian pembacaan surah Yasin dilanjutkan dengan doa bersama yang di pimpin oleh Letkol Sus Sakdun, S.Ag., M.Pd.I. yang sehari-hari menjabat Kepala Pembinaan Mental dan Ideologi Koops Udara I.

Tidak hanya anggota yang muslim saja yang melaksanakan doa bersama, namun personel beragama Kristen dan Hindu juga melaksanakan doa bersama, Umat Kristen beribadah di Ruang Rapat Denma Koops Udara I, sedangkan Umat Hindu Koopsud I bersama Satuan lain di sekitar Lanud Halim Perdanakusuma beribadah di Pura Agung Taman Sari Lanud Halim Perdanakusuma.

Continue Reading

Daerah

Berperilaku Baik, 17 WBP Lapas Semarang Bisa Lebaran Bersama Keluarga

Published

on

Semarang – Sebanyak tujuh belas (17) warga binaan pemasyarakatan Lapas Kelas I Semarang dapat menghirup udara segar setelah mendapatkan SK Pembebasan Bersyarat, Senin(24/03).

Belasan WBP tersebut berhasil bebas setelah mampu berperilaku baik selama menjalani hukuman di Lapas. Terdapat enam belas WBP memiliki perkara penyalahgunaan narkotika dan satu WBP dengan perkara bea cukai. Lama pidananya pun berbeda-beda.

Sebelum keluar Lapas, pemeriksaan berkas dilakukan oleh petugas untuk memastikan ulang seluruh berkas benar. Setelah administrasi lengkap, WBP akan diantar menuju ke Kejaksaan Negeri Kota Semarang dan Balai Pemasyarakatan Kelas I Semarang untuk diserah terimakan dan menjadi Klien Pemasyarakatan.

Kepala Lapas Semarang, Mardi Santoso mengatakan, dirinya akan meningkatkan pembinaan WBP agar semuanya dapat bebas melalui program integrasi.

“Jadi saya tidak mau ada WBP yang bebas murni, alasannya apa, selama masih bisa mengurus pembebasan bersyarat (PB) ya mereka harus bisa dapat.” ucap Kalapas.

Mardi juga menjelaskan salah satu syarat bebas bersyarat adalah berkelakuan baik dalam kurun waktu sembilan bulan menjelang 2/3 masa pidana dibuktikan dengan tidak pernah mendapatkan register F atau melakukan pelanggaran di dalam Lapas.

Syarat lain yang harus dipenuhi yaitu sudah mendapatkan vonis serta telah menjalani 2/3 dari masa pidana serta mengikuti seluruh pembinaan dari Lapas dengan baik.

Continue Reading
Advertisement

Trending